SAROLANGUN -BULENONnews.com.
Desa Tanjung Kecamatan Bathin Vlll Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi, Dua Tahun belakangan ini hingga sekarang nampak kian pesat dan menjadi semakin maju yang bukan hisapan jempol semata.
Hal terkait dapat terlihat kemajuannya di segala sektor, baik itu Infrastruktur, Sumber Daya Manusia (SDM), Ketekunan warga terhadap Adat Istiadat, Komunikasi makin terbuka, transparant antar pemeriintah Desa dan masyarakat, serta pembinaan Karang Taruna maupun lainnya.
Ahmad Lutfi Kepala Desa Tanjung saat diwawancarai media ini menuturkan, untuk suatu kemajuan Desa atau Daerah Dirinya berupaya untuk berlaku adil antar Etnis.
“Tidak ada lagi upaya untuk memilah-milah antar masayarakat asal pendatang dan Pri bumi, masyarakat kecil menengah dan elit, semua kita layani dengan hak dan kewajiban merka yang sama,” ujar Kades Tanjung Peramah ini.
Lanjut Kades, “Sehingga hubungan sosial antar masyarakat terjalin nyaman dan tenteram. Kita sangat mengutamakan prinsif keterbukaan, keadilan yang terasa dan dan pemerataan yang nyata,”ungkap Sang Pemimpin Desa ini lagi.
Ahmad Lutfi menambahkan, “Kita berjuang penuh untuk membangunan Desa tidak hanya tergantung kepada Dana Desa (DD) saja, kita tetap mengejar sumber dana lain yang dapat menopang pembangunan Desa kita,” sambungnya.
Lebih Lanjut Kades ini mengatakan, “Disisi lain, kesejahteraan para kelompok ataupun perorangan atas jasa bakti dalam bersama membangun desa seperti, Lembaga Adat, Pegawai Syarak, Guru MIS, Majelis Taklim, Pemuda, PKK Sudah kita Alokasikan dana jasanya setiap bulan,”tandasnya.
Lebih menariknya,”Termasuk, penggali kubur, dukun beranak dan pemandi mayat pun kita perhatikan, Setiap ada warga yg meninggal dunia kita alokasikan dana sebesar 500 ribu untuk membantu mengurangi beban keluarga yang ditinggalkan, karena semua sudah berjalan ketetapan,” beber Kades Perawakan Kurus tinggi ini.
Pelayanan kepada masyarakat serta keadilan yang terasa dan pemerataan yang nyata. Dalam upaya peningkatan status Desa dalam 2 tahun belakangan, Desa ini sudah berhasil mengejar status Desa MAJU bahkan sekarang sudah jadi desa MANDIRI yang sebelumnya desa ini adalah masih dalam status desa berkembang.
Ahmad Lutfi berharap, kedepan pemimpin desa ini benar mampu untuk mengisi kemandirian yang berkwalitas. Hal ini sangat tergantung pada pimpinannya yang meiliki SDM yang benar-benar mapan, Pengalamanan, Cerdas Berwawasan dan yang tak kalah pentingnya mampu berintegrasi jaringan ke atas,” harapnya.
“Artinya, Kita sudah lama terpuruk dalam kancah prinsif kelompok atau keluarga dalam memilih pemimpin (KADES) tanpa memperhatikan kwalitas. Dan prinsif tersebut adalah konsef kemunduran yang berkepanjangan, jadi kita sedang berjuang menciptakan Desa Tanjung menjadi desa tujuan Wisata, bahkan akan menjadi sasaran studi banding dari berbagai jenis wisata. Nah ini kan tidak mudah tapi juga tidak sulit,” timpalnya lagi.
“Jika kita bergerak sesuai tupoksi yang berkwalitas, Sehubungan dengan akan di selenggarakan (PILKADES) serentak Juli ini , kita semua harus benar-benar berpikir yang tidak boleh dilupakan adalah, rekam jejak para calon nya. Agar tidak salah pilih, Sehingga warga tidak menderita 6 tahun kedepan nanti, ” Pungkas Kades.
Penulis/Editor: Ote.