persoalan Kemanusiaan Tidak Bisa Ditawar, Bupati Tanjab Barat Tinjau dan Beri Bantuan Langsung Korban Tanah Longsor di Desa Pulau Pinang Tingkatkan Pelayanan Publik, Bupati Tanjab Barat Audensi Bersama Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Jambi Wabup Tanjab Barat Hadiri Rapat Paripurna Penyampaian Laporan Panitia Khusus II dan III Resmikan SPBU di Kecamatan Merlung, Wabup Katamso Berharapa Dapat Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi lokal. Bupati Tanjab Barat Audiensi ke KKP RI

Home / Meraingin / Pemerintahan

Kamis, 15 Juli 2021 - 20:17 WIB

Plt Bupati: PT. KEPAL Belum Masksimal Beropersi

 

Rapat Mediasi Para Buruh dengan Perusahaan,

BANGKO-BULENONnews.com. PT Kurnia Palma Agung Lestari (KPAL), sebuah Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yang sempat kisruh dengan para buruh yang berdomisili di sekitar pabrik tersebut, ternyata belum sepenuhnya beroperasi.

Hal tersebut dikatakan Plt Bupati Merangin H Mashuri, usai memimpin rapat mediasi antara manajeman PT KPAL dengan para buruh dihadiri Pj Sekda Muktamar Hamdi dan Kasat Intel Polres Merangin di Pola Dua Kantor Bupati, Kamis (15/7).

‘’Jadi karena pertimbangan pabrik belum sepenuhnya beroperasi itu, sehingga sekitar 80 orang buruh itu belum bisa diterima manjadi karyawan. PT KPAL tetap pada prinsipnya kalau buruh bongkar itu dikaryawankan,’’ujar Plt Bupati.

Baca Juga  Lantik Puluhan Kades,Bupati Tanjab Barat Ingatkan Pengelolaan Dana Desa

H Mashuri berharap nanti secara bertahap jika pabrik sudah sepenuhnya beroperasi, para buruh bongkar yang diusulkan tersebut dapat dikaryawan, sehingga dapat menampung tenaga kerja lokal.

‘’Kita akan terus memonitor perkembangan pabrik. Pemkab Merangin tetap berpihak kepada para buruh, bagaimana tenaga kerja  Merangin bisa tertampung di perushaan itu, seperti perusahaan-perusahaan lainnya,’’jelas Plt Bupati.

Sebelumnya jelas H Mashuri, pada Jumat (02/7),  Plt Bupati sudah menurunkan tim mediator, terdiri dari para kepala dinas untuk mediasi dengan pihak perusahaan. Tim itu sudah bertemu dengan manager dan para pengang saham.

Baca Juga  Bupati Ajak Masyarakat Mendoakan dan Dukung Kafilah Tanjab Barat di MTQ Tingkat Nasional

Pada pertemuan yang langsung diikuti direktur utama PT KPAL tersebut, pihak perusahaan tetap pada pendiriannya, buruh bongkar sesuai aturan ketenagakarjaan dikaryawankan.

‘’Intinya perusahaan belum mampu menggaji orang sebanyak itu, sementara pekerjaannya belum juga banyak karena pabrik belum sepenuhnya beroperasi,’’terang Plt Bupati dibenarkan tim mediasi.

Reporter : Ote 

Share :

Baca Juga

Meraingin

Safari Ramadhan di Meranti, Gubernur Jambi dan Pj Bupati Merangin Serahkan Banyak Bantuan

Meraingin

Pj Bupati Merangin Hadiri Acara Sosialisasi Gemarkan di Desa Simpang Parit

Meraingin

Reses DPR RI Hasbi Anshory Serahkan Bantuan Mobil Ambulan Ke Ponpes Diya Ussholihin di Merangin

Meraingin

Breaking News.. Satu Pria Ditemukan Tewas Bersimbah Darah Di Kebun Sayur Bangko

Meraingin

Polres Merangin Panggil Sejumlah Pejabat Dinas Kesehatan

Meraingin

Hasbi Ansohry Mampir di Merangin Temui TNI Asal Suku Anak Dalam

Meraingin

Bupati Merangin Launching Forum ” Bincang Bersama Mashuri”

Pemerintahan

Bupati Tanjab Barat Hadiri Acara Silaturahmi Bersama BKPM RI