Gelar Pawai Budaya,Bupati Anwar Sadat: Ini Jadi Cerminan Kreasi dan Kekayaan Adat Tanjab Barat Bupati Anwar Sadat Ajak Masyarakat Tanjab Barat Maknai Kemerdekaan dengan Semangat Persatuan dan Kerja Nyata Wabup Katamso Jadi Inspektur Upacara Penurunan Bendera HUT ke-80 RI Bupati Anwar Sadat Serahkan Bantuan Pasca Bencana Puting Beliung di Desa Pembengis DPRD Tanjabbar Gelar Rapat Paripurna Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Dalam Rangkah HUT ke- 80 Kemerdekaan RI

Home / Tanjab Barat

Kamis, 14 Oktober 2021 - 01:28 WIB

Proses Lelang APBD-P Tahun 2021 Terulang Lagi,Proses Lelang Di Duga Pakai Aturan Panitia Diluar Aturan Semestinya

 

 

TANJABBARAT-BULENONNEWS.COM, Peket pekerjaan APBD-P saat ini yang sedang berlangsung pelelangannya, kembali ada kejanggalan yang di buat oleh UKPBJ kabupaten Tanjab barat,

panitia pelelangan kembali mencantumkan persyaratan yang di luar logika untuk rekanan mengikuti lelang.

Sekarg ini kan tayang paket APBD-P Syarat nya berbeda dengan APBD kemaren, walaupun di tahun yg sama. Sekarag UKPBJ meminta persyaratan setiap rekanan yg akan mengikuti pelelangan wajib mempunyai dana di rekening giro perusahaan tersebut sebesar 5% dari nilai HPS. “Ini persyaratan apa yang dibuat UKPBJ.

Yang dilelangkan paket untuk usaha kecil, namun di wajibkan untuk mengikuti pelelangan harus punya dana di rekening giro perusahaan. “Misalkan, dana Rp 4 Milyar jika ingin mengikuti pelelangan, perusahaan kecil harus mempunya saldo di rekening giro perusahaan sebesar Rp 200 000 000. Itu utk 1 paket yg ingin di tawar oleh rekanan. Bagai mana jika rekanan ingin menawar 5 paket pekerjaan? Bisa-bisa menyiapkan dana hampir 1 milyar buat memasukan penawaran. Inikan tidak wajar. Bahkan ini bisa menimbulkan dugaan adanya paket pesanan atau paket yang sudah ada pemiliknya. Ayolah kita bagun tanjab barat ini dengan baik dan benar, jagan hilangkan hak-hak dari pengusaha kecil untuk memgikuti pelelangan. Jika pelelangam berjalan dengan persyaratan yang mudah kan banyak rekanan yang ikut menawar, daerah juga akan diuntungkan dengan harga penawaran yang saling bersaing.

Baca Juga  Bupati Tanjab Barat Buka Pelatihan Hilirisasi Kelapa Tahun 2021

 

Wawan yang selalu menjadi curhat para oknum rekanan/kontraktor meeminta kepada pihak yang berkompeten khususnya kepada pihak penyidik tipikor polres Tanjabbarat dan tipikor Kejaksaan negeri Tanjabbarat untuk turun tangan dalam permaslahan yang ditanggung atau diresahkan oleh para kontraktor,

Baca Juga  Budi Azwar Ajukan Banding Atas Vonis 1,5 Tahun

Kasian kawan-kawan Kontraktor lokal yang jelas terbebani di setiap tahunya,banyak kewajiban yang harus dibayarkan kepada pemerintah maupun instansinlainya,seperti BPJS Ketenaga kerjaan dan Pajak lainya.”Tutur Wawan.

 

EDITOR:OTE.

JURNALIS:TIM BULENON

Share :

Baca Juga

Tanjab Barat

Dandim 0419 Tanjab Berikan Bantuan Korban Kebakaran di Jalan Ketapang

Tanjab Barat

Lembaga Anti Rasuah KPK Datangi Pemkab Tanjabbarat

Tanjab Barat

Bupati Resmikan Gedung Produksi Kopi Liberika

Tanjab Barat

Drs H Anwar Sadat Bersama Masyarakat Makan Santuy Di Puja Sera

Penbangunan

Pasar Rakyat Parit 1 Masih Jadi Polemik Antara Pedagang Dengan Pemkab Tanjab Barat

Tanjab Barat

Uji Swab 46 Petugas Medis RSUD KH. Daud Arif Negatif, Pelayanan IGD Dibuka Kembali

Tanjab Barat

Dugaan Pengoplosan Beras SPHP di Desa Pematang Lumut Kecamatan Betara Tidak BenarĀ 

Tanjab Barat

Reaktif Covid-19, 142 Petugas KPPS Tanjab Barat Isolasi Mandiri