Satreskrim Polres Tanjab Barat Razia Lapak Penjual PetasanĀ  Polres Tanjab Barat Mengamankan Kedua Kelompok yang Bertikai Untuk Dilakukan Mediasi Belum Mempunyai Aturan Hukum,Diduga Kadishub Tanjab Barat Sering Masukan Alat Berat di Pelabuhan Roro Kuala TungkalĀ  DPRD Tanjab Barat Gelar Paripurna Pertama,Penyampaian Nota Pengantar LKPJ Bupati Tahun 2023 Hadiri Pelepasan Logistik Pemilu 2024,Ketua DPRD Tanjab Barat: Kita sangat mengapresiasi Penyelenggara Pemilu

Home / Meraingin

Rabu, 19 Agustus 2020 - 22:08 WIB

Dalam Peringatan 1 Muharram di Masjid Jami’ Dusun Bangko “Mari Tingkat Iman dan Ibadah”.

BANGKO – BULENONnews.com. Dalam memperingati tahun baru Islam (1 Muharram 1442 H), Remaja Masjid Jami’ Lingkungan Bangko Rendah Kelurahan Dusun Bangko Menghadirkan Penceramah Ustadz Yayat Suriatna yang berdomisili di Desa Sungai Ulak Kecamtan Nalo Tantan Kabupaten Merangin.

Peringatan 1 Muharram 1442 Hijriyah tersebut diselenggarakan di Masjid Jami’ Lingkungan Bangko Rendah Rabu malam, (19/08).

Pada acara peringatan tahun baru,Islam tersebut Panitia menuempatkan juga dengan Pembagian Hadiah bagi Jawara Perlombaan Anak-anak dalam Pembacaan Ayat Pendek, Adzan dan Sholat Berjamaah.

Imam Masjid Jami’ Drs. Muhammad Amin dalam kata,sambutannya, menuturkan kepada Jamaah pada acara tersebut, bahwa Peringatan Tahun baru Islam ini hendaknya diperingati setiap tahunnya, karena dalam moment inilah semua masyarakat dapat mengintrofeksi diri untuk memperbaiki iman dan taqwa, beribadah kepada Allah SWT.

Baca Juga  Bupati Berangkatkan 40 Raimuna Merangin Ke Bumi Perkemahan Abdurahman Sayoeti Muaro Jambi

” Kita sebagai umat muslim, wajib memperingati tahun baru Islam, maka setiap tahunnya kita harus kita rayakan dan kita Peringati, jadi jangan memperingati tahun baru Nasional saja, karena itu bukan ajaran dan budaya kita sebagai penganut agama Islam,” kata Imam Masjid Jami’.

Dalam uraian tausiahnya Ustadz Yayat Suriatna menyamapaikan kepada Jamaah dan para hadirin, diantara Emapat bulan itu ada Dua bulan yang suci, diantaranya bulan Zulhijah dan bulan Harram.

Baca Juga  Dengarkan Pidato Kenegaraan, Dandim 0420/Sarko Hadiri Rapat Paripurna DPRD Merangin

” Bulan Muharram merupakan bulan yang Suci, untuk itu umat Isalam dilarang berbuat dosa dan dilarang saling bunuh membunuh dan bertumpah darah termasuk perperangan, selanjutnya dilarang berbuat maksiat di bulan Muharram,” Sampai Ustad.

Kemudian dikatakan Ustad, “Barang siapa yang berbuat baik dan taat beribadah, maka pahalanya sangat besar di bulan Muharram ini,” Kata ustad yang juga seorangguru SMP Negeri 1 Merangin.

Penulis/Editor: Ote

Share :

Baca Juga

Meraingin

Wabup Buka Festival SD Negeri 118 Karang BerahI

Meraingin

H Mashuri Sampaikan Pemberian Remisi HUT RI ke-78 Kepada 213 Orang WBL Kelas II B Bangko

Meraingin

19 Eksavator Ativitas PETI Berajamaah di Tabir Ulu, Ketegasan Hukum Dipertanyakan

Meraingin

Akibat PETI di Desa Lubuk Bumbun Mushola Nyaris Tergerus Sungai dan Akses Jalan Putus

Meraingin

Gelar Sunatan Masal Dengan Protokol Kesehatan, Bupati Apresiasi BAZNAS Tanjabbar

Kriminal

Polres Merangin Amankan Dua Pekerja PETI Tabir Ulu

Meraingin

Inovasi Baru, FKWM Gelar Lomba Wartawan Cilik di Merangin

Meraingin

Izhar Majid Ketua Komisi ll DPRD Prov. Jambi Hadiri Kunker Gubernur di Merangin