Seorang Pria di Tanjab Barat Alami Luka Bacok di Perut dan Tangan  Bupati Anwar Sadat Berikan Bantuan Sepada Baru Pada Pedagang Jamu Keliling  Bupati Tanjab Barat Tinjau TPU Desa Sialang Bupati Tanjab Barat Pimpin Apel Perdana Setelah Lebaran Idul Fitri  Bupati Serahkan Hadiah Juara Arakan Sahur di Tanjab Barat

Home / Meraingin

Kamis, 6 Agustus 2020 - 15:15 WIB

Dampak Covid-19 PAD Merangin Menurun Drastis Dari tahun Sebelumnya, BPPRD Tetap Berusaha

BANGKO – Kendati Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Merangin oleh bebrapa Orgnisasi Perangkat Daerah (OPD) tidak tercapai dari tahun ke tahun, namun secara keseluruhan taget terdapat peningkatan di tahun 2019.

Menurut pantauan media ini, PAD tahun 2017 belum tercapai taget dari angka Rp. 93.046424.049,90 sementara Realisasi Rp. 86.682.529.673,17 atau 93.17%.

Ditahun 2018, dari besaran Target Rp.93455989.013,43, dengan Realisasi Rp. 89.286.000.545,52. atau 90,69% artinya jumlah relisasi ada sedikit kenaikan.

Pada tahun 2019 PAD ditargetkan Rp. 102.585.921.504,97, nilai capaian realisasi berjumlah Rp. 106.160.970.249,67, atau 103%, realisasi juga ada kemajuan.

Baca Juga  Wabup Buka Rapat Evaluasi Pengadaan Barang/Jasa 2022 dan Percepatan Pengadaan Barang /Jasa Merangin 2023

Namun di tahun 2020 kembali menurun dalam pencapaian taget PAD, karena dampak pandemi covid-19.

Kepala Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah Kabupaten Merangin (BPPRD),  Tandry Adi Negara mengatakan, di tahun 2020 terjadi perubahan yang signifikan akibat pademii Virus Corona, semula PAD ditagetkan sebesar 95 Milyar menjadi 77 Milyar atau penurunan 7,3%.

” Terjadi Penurunan yang signifikan terhadap target PAD tahun 2020 atas terjadinya Covid-19. Dari target PAD 95 M menjadi 77M. Seperti Pajak Hotel dan Restoran yang terbesar terjadi penurunan, sehingga capaian taget pun turun drastis,” ujar Kaban BPPRD saat dikonfirmasi via Whasapp.

Baca Juga  Berkat Korespondensi Dewan, PT. Sitasa Energi Akomodir Tuntutan Warga Batang Masumai

Kemudian dikatakan Tandry, ” Namun kita kita tidak purus asa,  BPPRD berusaha menggali potensi-potensi yang diharapkan dapat berkontribusi terhadap penambahan PAD tersebut,” sambungnya.

Ditambahkan Kaban BPPRD,” Kita akan lakukan Sosialisasi perpajakan daerah, pemutkhiran data Base wajib pajak, penagihan intens oleh petugas pajak terhadap wajib pajak yang belum patuh dan penegakakan peraturan terhadap wajib pajak,” tambahnya optimis.

Selanjutnya,” Semuanya itu, langkah-langkah BPPRD dalam optimalisasi PAD pada suasana Pademi Covid-19 ini,” lanjut pimpinan BPPRD itu.

Harap Kaban BPPRD,” Kita berharap kepada masyarakat paham dan menyadari, pajak yang dibayar tersebut adalah untuk pembangunan Merangin,” Pungkasnya.

penulis/Editor: Ote

Share :

Baca Juga

Meraingin

Subadri Anggota DPRD Merangin Sumbangkan 3 Truk Batu Gunung Ke Jalan Rusak Tabir Timur

Meraingin

Kampung Berkualitas Kecamatan Pamenang Barat di Launching Pj Bupati Merangin.

Meraingin

Empat Sejoli di Merangin Diangkut Pol PP Saat Ngamar di Kosan

Meraingin

Motor Warga Raib Saat Sholat Eid, Pelaku Terpaksa Lebaran di Jeruji Besi

Meraingin

Ketua DPD NasDem Merangin Hadiri Pelantikan Pengurus PWI Kab. Merangin

Ekonomi

Realisasi PAD 2021 Masih Rendah, OPD Merangin Diminta Optimis

Meraingin

Dengarkan Pidato Kenegaraan, Dandim 0420/Sarko Hadiri Rapat Paripurna DPRD Merangin

Meraingin

Prihatin..! Santri Madrasah “Nuruddin” Dusun Bangko Belajar di Lantai Kering