Sedang Diperjuangkan, Ratusan Honorer DPRD Tanjab Barat Gelar Doa’ Bersama  Dukung Program Asta Cita Presiden RI, Kapolres Tanjab Barat Bersama Forkopimda Laksanakan Tanam Jagung Anggota DPRD Tanjab Barat Buka Turnamen Voli Desa Adi Purwa Ketua DPRD Tanjab Barat Hadiri Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW di Masjid Nurul Huda, BTN Selempang Merah Tekankan OPD Percepat Pelaksanaan Program Pembangunan, Bupati Berharap Berjalan Efektif Demi Kesejahteraan Masyarakat.

Home / Berita

Senin, 29 April 2024 - 11:52 WIB

Pj Bupati Merangin Kembali Zoom Meeting Bersama Mendagri Guna Pengendalian Inflasi

 

 

BANGKO-BULENONNEWS.COM. Penjabat (Pj) Bupati Merangin H Mukti mengikuti jalannya zoom meeting rapat koordinasi (rakor) pengendalian inflasi daerah bersama Mendagri Tito Karnavian, di Aula MPC Bappeda Kabupaten Merangin, Senin (29/4).

Diakui H Mukti, dalam dua minggu terakhir Indeks Perkembangan Harga (IPH) Kabupaten Merangin turun sampai minus 4,5 kemudian turun lagi sampai minus 5,90. ‘’Ini artinya kita harus cepat menjaga kestabilan harga,’’ujar Pj Bupati.

Saat ini jelas Pj bupati, Tim Pengendalian Inflasi Kabupaten Merangin sedang bekerja, guna menemukan apa penyebab dari terjadinya penurunan IPH tersebut. Mudah-mudahan dalam waktu dekat dapat diatasi.

Baca Juga  AHY Dipastikan akan Melantik DPC Seprovinsi Jambi 12 Januari 2023

‘’Kita akan terus pantau perkembangan harga di pasar-pasar. Sejauh ini kita memperdiksi turunnya IPH itu disebabkan terjadinya panen raya yang dilakukan serentak di Kabupaten Merangin dan kabupaten lainnya,’’terang H Mukti.

Jika stok barang, terutama cabe terlalu banyak lanjut Pj bupati akan diambil langkah-langkah membatasinya, sehingga IPH menjadi stabil diatas 1,5 sampai 2, sekarang minus 5,60.

Baca Juga  H Mukti : Tubuh Yang Sehat Memacu Semangat Untuk Bekerja, ASN Merangin Senam Bersama

‘’Kita sama-sama berharap, jangan sampai terjadi deflasi di atas 6 ke atas. Jika hal itu terjadi kita sangat menyayangkan, dimana barang banyak permintaan sedikit. Terutama cabe,’’jelas Pj Bupati.

Nanti bila memang itu benar terjadi, Pemkab Merangin akan membatasi cabe yang masuk ke Merangin. Jika panen cabe di Merangin terlalu menimpah, akan dialihkan ke luar daerah atau ke kabupaten lain. (Red).

Share :

Baca Juga

Berita

Jangcik Mohza Beri Pembekalan Kukerta Kepada164 Orang Mahasiswa UM

Berita

UAS Bersama Ratusan Warga Nobar Indonesia vs Australia

Berita

Inflasi Merangin Terkendali Minus 0,30, Pemkab Merangin Gelar OP, Harga Cabai Alami Kenaikan

Berita

Temu Kangen Nalim dan Pendukungnya di Desa Kapuk Tabir Ulu

Berita

BBM Sulit Didapat, Pengawas Koperasi Khusus BRT Trans Siginjai Minta Pertamina Awasi SPBU di Jambi

Berita

Pj Bupati Merangin dan Masyarakat Senam di Bundaran Tugu Pedang

Berita

Ketua TP PKK Merangin Gelar Senam Sehat Bersama Masyarakat Kungkai

Berita

Alasan Uncu Mantan Kades Sungai Ulak Mendukung Menawan Agar Ingin Merangin Lebih Baik