Pemkab Tanjab Barat Buka Penerimaan PPPK  Bupati Tanjab Barat Laksanakan Safari Subuh Di Masjid Hidayatul Muslimin Bupati Tanjab Barat Safari Jumat di Masjid Desa Suban Bupati Tanjab Barat Hadiri Seminar Wawasan Kebangsaan Sekda Buka Secara Resmi Sosialisasi Perundang Undangan Bidang Kepegawaian Tahun 2023

Home / Tanjab Barat

Sabtu, 18 Maret 2023 - 12:48 WIB

Proyek Pembangunan Rumah Dinas Wakil Bupati Bernilai 5 M Terus Menjadi Sorotan Publik

KUALATUNGKAL-BULENONNEWS.COM,Terlihat secara kasat mata, pekerjaan proyek pembangunan rehab rumah dinas wakil Bupati, kecamatan Tungkal ILIR, Kabupaten Tanjung Jabung Barat Senilai Rp 5 Miliar terkesan dikerjakan secara tertutup terhadap public.

Mirisnya lagi , Proyek yang bersumber dari APBD Murni Tanjabbarat. Anggaran tahun 2023 melalui DPA kegiatan Dinas PUPR Tanjabbarat itu, papan proyekpun tidak dipasang.

Diduga proyek mulai minim dilakukan pengawasan oleh konsultan pengawas dan dinas PUPR atau diduga dengan sengaja di biarkan .papan proyek yang seharusnya dipasang saat awal pekerjaan di lokasi pekerjaan , Namun tidak terlihat terpasang.

Pantauan media ini dilokasi pembangunan terlihat tertutup rapat oleh pagar seng menjulang tinggi berapa meter dan dijaga Satpol PP.

Hal itu mengindikasikan adanya sesuatu yang ditutup-tutupi, salah seorang masyarakat sekitar saat ditanya tim media mengatakan tidak tahu apa yang dikerjakan.

Baca Juga  Pemkab Tanjab Barat Akan Gelar Vaksin Bumil

“Gak tau bang, mereka bikin apa, sebab tak ada papan keterangannya,” ujarnya penasaran.

Adi Aspandi yang terus memberikan komentar agar pihak pemerintah ambil kebijakan agar masyarakat tidak bingung,dan jika ini dibiarkan tanpa ada reapound dari pihak terkait,waduh parah sudah pemerintahan kita.

“Sangat disayangkan proyek sebesar itu yang menelandana milyaran tapi terkesan tidak transparan dan ketahui publik, apalagi pekerjaan di lokasi rumah wakil Bupati,maunya berikan contoh yang baik.ini malah sebaliknya memberikan contoh yang tidak baik” tuturnya,Sabtu (18/03/23).

Terpisah, hal senada juga di sampaikan Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Jaringan Pemantau Kewenangan (LSM-JPK), Rahmadi Ariyanto, saat dimintai tanggapan terkait proyek tersebut.

Dia mengatakan Sangat disayangkan proyek millyaran yang terkesan dikerjakan tidak transparan,” tuturnya.

Baca Juga  Kasus Narkoba Selama Tahun 2021 Mengalami Peningkatan

Menurutnya juga, dengan dana sebesar itu semestinya pihak konsultan pengawas dan pengawas dari dinas mesti stand by dilokasi.

“Semestinya pihak konsultan pengawas dan pengawas dari dinas stand by dilokasi sehingga dapat mengetahui apa saja item pekerjaan yang tertuang di RAB,

“Sehingga tidak ada peluang pihak rekanan untuk bermain atau melakukan kecurangan, salah satunya papan merek yang seharusnya diawal pekerjaan sudah terpasang biar publik tahu, K3 juga harus ada untuk keselamatan pekerja, Direksi kids dan barak kerja juga harus ada, itu tempat menaruh gambar dan segala sesuatu,” sambungnya.

“Sebab dana proyek tersebut menggunakan uang rakyat bukan uang pribadi, oleh karena itu publik layak tahu, bukan ditutup-tutupi seperti ini,” tegasnya.

JURNALIS:MARDAN HASIBUAN

Share :

Baca Juga

Tanjab Barat

Ratusan Nakes RSUD KH. Daut Arief Lakukan Vaksin Sinovac Tahap Pertama

Tanjab Barat

Mapolres Tanjab Barat Lakukan Aksi Ritual Bertajuk “Hening Cipta Indonesia”

Tanjab Barat

Sekda Tanjab Barat Ingatkan Netralitas PNS dan Berkaca Pada Kasus Walikota Sei. Penuh

Tanjab Barat

Wabup Tanjabbar Berkoordinasi Dengan PJ Gubernur Jambi Terkait Persiapan Pelaksanaan MTQ

Tanjab Barat

Bupati Tanjab Barat Bersama PetroChina Resmikan Pembangunan 3 Aula Pondok Pesantren

Tanjab Barat

Tim Gugus Tugas Covid-19 Tanjab Barat Rapat Ketersediaan Antisipasi Ruang Isolasi

Tanjab Barat

Bupati dan Danlanal Palembang Tanam Mangrove di Kawasan Pelabuhan Roro.

Tanjab Barat

Ketua TP PKK Tanjab Barat Kunjungi dan Selamatan Panen P2L di Desa Mandala Jaya