Pro Rakyat,Masyarakat Bram Itam Bulatkan Dukungan Untuk Kemenangan Pasangan Nomor Urut 1 UAS – Katamso Pengembangan UMKM, Jalan Bahagia Jadi Target UAS – Katamso Dalam Pembangunan Pedestrian Bagi Penikmat Kopi dan Kuliner Khas Tanjab Barat  Komitmen Tak Tergoyahkan, Ibu-Ibu Yasinan Tim Ubaidah Dukung UAS-Katamso Lanjutkan Pembangunan  Sambil Menggendong,Emak-Emak Minta Anaknya Didoakan Keberkahan Dari UAS  Polres Tanjab Barat Mengamankan Dua Tersangka Pengedar Narkotika Jenis Shabu 

Home / Tanjab Barat

Minggu, 9 Agustus 2020 - 18:39 WIB

Sosok Almarhumah Arbaiyah Dimata Tetangga dan Keluarga, Seorang yang Baik dan Sopan

TANJAB BARAT – Pasca meninggalnya Arbaiyah Bin Amir yang tewas oleh suaminya sendiri di dalam sebuah rumah bedeng kontrakan di jalan di ponegoro di kota Kuala Tungkal Kabupaten Tanjung Jabung Barat, lantaran tidak dipinjami uang sebesar Rp 20 ribu oleh korban.

Kini, rumah kontrakan tersebut kosong di tinggalkan oleh penghuninya.Kedua orang anak almarhum Arbaiyah yang bernama Ramadhan (5) dan Sahar (14) tidak lagi berada rumah sewa dengan satu kamar tersebut.

Saat ini,kedua anak almarhum telah diungsikan kerumah kerabatnya dan Pihak kepolisian juga telah memasang garis Police Line di tempat kejadian.

Jumari, Ketua RT 24 lorong Kenanga Lama, Kelurahan Tungkal Harapan ini mengatakan, paska kematian korban, kini anak anak almarhumah arbaiyah tinggal dirumah keluarganya di jalan harapan.

Baca Juga  Pertamina Cabut Izin Beberapa Pangkalan Nakal di Tanjab Barat

Menurut dia, dua pasangan suami istri ini memang jarang berkumpul, lantaran suami korban pulang hanya dua bulan sekali menyambangi istrinya yang tinggal di sebuah rumah bedeng kontrakan.

“Suami almarhumah Arbaiyah terkadang pulang dua bulan sekali, kalaupun pulang paling hanya satu sampai dua hari, setelah itu pergi lagi,”ujarnya.

Kata Jumari, ia tidak pernah mendengar pertengkaran antara almarhumah dengan suaminya, lantaran kata dia, jarak rumahnya dengan bedeng tersebut cukup jauh.

“Jarak rumah dengan bedeng kontrakan almarhumah Arbaiyah cukup jauh dan korban baru sepuluh bulan tinggal dikontrakkan ini,”terangnya.

“Tetapi almarhumah dikenal dilingkungan tempat tinggalnya sebagai buruh pengupas pinang dan ibu rumah tangga yang baik,”tambahnya.

Ditempat terpisah, Aminah adik kandung almarhumah arbaiyah, bahwa semasa hidup Almarhumah dikenal baik oleh keluarganya bahkan almarhum lebih banyak bekerja untuk mencukupi kebutuhan keluarganya dengan menjadi buruh pengupas pinang.

Baca Juga  Sat Narkoba Polres Tanjabbarat Lakukan Giat KRYD Bersama Tim Dari Mapolda Jambi

“Almarhumah Arbaiyah mempunyai perilaku baik,hari hari bekerja sebagai pengupas pinang dan tidak pernah istirahat dalam bekerja hanya untuk memberikan makan kedua anaknya dan bayar sewa rumah,” kata adik almarhumah.

Semantara Katanya lagi,suami dari almarhumah hanya memberikan nafkah keluarga hanya sedikit, dirinyapun tidak pernah mendengar adanya pertengkaran dirumah tangga kakanya dan baru ini ia mengetahui ada pertengkaran dirumah almarhumah kakaknya yang mengakibatkan kematian.

“Selama ini dak pernah kakak saya bertengkar, baru ini lah tau bahwa kakak bertengkar dengan suaminya sampai meninggal.Saya minta ada keadilan dan hukuman yang setimpal bagi pembunuh kakaknya,”pungkas Aminah dengan raut wajah sedih.

Penulis/Editor: Amir/Ote

Share :

Baca Juga

Tanjab Barat

Oknum Anggota DPRD Tanjab barat BA Jadi Terdakwa Dalam Kasus Curi TBS,Jaksa Tuntut 2,6 Tahun

Tanjab Barat

Satu Rumah Milik Warga Musnah Terbakar

Tanjab Barat

Masuk Bulan Agustus Pedagang Bendera Merah Putih Musiman di Kuala Tungkal Masih Sepi Pembeli

Tanjab Barat

Dinkes Tanjab Barat Gelar Vaksinasi Anak 12 Tahun dan Ibu Hamil

Tanjab Barat

Hadapi Piala Gubernur CUP Tahun 2022,PSSI Akan Seleksi PemainTanjabbarat

Tanjab Barat

Breakingnews!!!Mayat Bayi Perempuan Ditemukan Warga Mengapung Di Pelabuhan TPI Kualatungkal

Tanjab Barat

Polres Tanjab Barat Gelar Vaksinasi Massal Merdeka Dosis 1 dan 2

Tanjab Barat

Gas Isi 3 Kg Di Tanjabbarat Sulit Di Dapati,Warga Yang Membutuhkan Terus Mengeluh