Himatel Unbari Bersama Bruin Mengungkap Sudut Kota Jambi Dengan Segala Rahasianya Bupati Anwar Sadat Hadiri Acara Pelepasan 314 Siswa SMA Negeri 1 Tanjab Barat  Anwar Sadat Cakada Pertama mengembalikan Formulir Pendaftaran di DPC Partai Demokrat Tanjab Barat  DPC PPP Tanjab Barat Buka Pendaftaran Bakal Cakada Ahmad Jahfar Ambil Formulir Pendaftaran Cakada di Partai Demokrat Tanjab Barat.

Home / Pendidikan

Kamis, 21 Desember 2023 - 16:52 WIB

Viral di Medsos Perkelahian Siswa,Pihak Sekolah Panggil Orang Tua Kedua Belah Pihak

TANJABBARAT,BULENONNEWS.COM – Unggahan Video perkelahian anak sekolah di media sosial oleh akun facebook @riahandayaniazka menjadi viral. Diketahui perkelahian antara anak SD Negeri 72 dengan anak SMP Negeri 1 Kuala Tungkal.

Atas kejadian tersebut pihak SMP Negeri 1 Kuala Tungkal memanggil orang tua kedua belah pihak.Kedua belah pihak datang datang ke SMP Negeri 1 Kuala Tungkal untuk melakukan mediasi dan menemukan titik baik dari persoalan tersebut.

Kepala Bidang Dikdas Pendidikan Triono menyampaikan, satu orang (korban) yang merupakan siswa SD 72 dan 3 orang nya merupakan siswa SMP 1 Kuala Tungkal (pelaku).

“Kami sudah memfasilitasi dengan pihak sekolah mengadakan pertemuan dengan orang tua siswa melakukan perkelahian,” Kamis (21/12/23).

Dari hasil pertemuan itu Kabid bilang, kedua belah pihak sudah bersepakat berdamai dan menyelesaikan permasalahan ini secara kekeluargaan.

Baca Juga  Plt.Kepsek SMKN 1 Didemo Pelajar, Sekda: Sudah Saya Lapor Ke Kadis Pendidikan  Provinsi

“Tadi juga disampaikan, orang tua korban siap untuk membiayai pengobatan anak nya, namun ketiga orang tua pelaku siap untuk membiayai pengobatan anak yang menjadi korban,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMP 1 Nahruddin menyampaikan pihaknya sudah menanyakan ke pelaku bahwa tidak ada luka-luka yang terjadi saat perkelahian.

“Menurut versi yang memukuli nya tidak ada luka-luka, mereka tidak pakai senjata, kita tidak melihat dan orang tua korban tidak memperbolehkan anak nya untuk lihat, jadi kita tidak bisa memastikan itu,kita lihat di video juga tidak ada berdarah-darah,  versi nya berbeda-beda” ucapnya.

Kepsek bilang, korban dan pelaku merupakan teman sepermainan sejak kecil tidak ada unsur dendam ataupun direncanakan pada kejadian ini.

Baca Juga  Bupati dan Wabup Tanjab Barat Sambut Kunker Ketua Komisi VIII DPR RI

“Awal nya waktu kecil (korban) kawan sepermainan, kemudian pindah ke Jakarta kemudian pindah lagi ke Tungkal tapi dak naik kelas dan beda kelas, dulu waktu SD sekelas,” ujarnya.

Lebih jauh Kepsek bilang, awal mula nya menurut versi korban dirinya dipukul orang, namun versi pelaku dirinya di tantang korban tiga lawan satu.

“Kalau berani maju, tiga lawan satu,” ujar Kepsek saat menanyakan ke pelaku.

Kepsek menambahkan, tidak ada satupun yang diberhentikan di sekolah dikarenakan salah salah pihak tidak melakukan bullying atau pun merampas uang orang lain.

“Semua peraturan ada di sekolah, jika ada pelanggaran kita tindak tegas,” tukasnya.*

 

Penulis /Editor: Amir /Otte

Share :

Baca Juga

Meraingin

Muhammad Yani Hadiri HUT PGRI Ke-75 dan HGN 2020 di Dikbud Merangin.

Pendidikan

Puluhan Tahun Tak Tersentuh Pembangunan,SD Negeri 126/V Sungai Rambai Kondisinya Memprihatinkan

Pendidikan

Himatel Unbari Bersama Bruin Mengungkap Sudut Kota Jambi Dengan Segala Rahasianya

Pendidikan

Plt.Kepsek SMKN 1 Didemo Pelajar, Sekda: Sudah Saya Lapor Ke Kadis Pendidikan  Provinsi

Meraingin

Plt Bupati Merangin Tegaskan, Belajar Tatap Muka Ajaran Baru Harus Pakai Shift dan Perketat Prokes

Pendidikan

Puluhan Kepsek di Tanjabbar Masih Jabat Plt,Ini Kata Plt Kadisdikbud

Pendidikan

SMA Negeri 1 Tanjab Barat Gelar Kegiatan Smansa Expo 5 Tahun 2023

Pendidikan

Breaking News, Ratusan Murid SMKN 1 Kuala Tungkal Unjuk Rasa Tuntut Plt. Kepala Sekolah