Gelar Pawai Budaya,Bupati Anwar Sadat: Ini Jadi Cerminan Kreasi dan Kekayaan Adat Tanjab Barat Bupati Anwar Sadat Ajak Masyarakat Tanjab Barat Maknai Kemerdekaan dengan Semangat Persatuan dan Kerja Nyata Wabup Katamso Jadi Inspektur Upacara Penurunan Bendera HUT ke-80 RI Bupati Anwar Sadat Serahkan Bantuan Pasca Bencana Puting Beliung di Desa Pembengis DPRD Tanjabbar Gelar Rapat Paripurna Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Dalam Rangkah HUT ke- 80 Kemerdekaan RI

Home / Berita

Jumat, 15 Agustus 2025 - 00:21 WIB

Merangin Bangun Rumah Sakit Baru, Ini Komentar Izhar Majid DPRD Provinsi Jambi

BANGKO-BULENONNEWS.COM. Kondisi keuangan yang masih berlangsung efesiensi, anggota DPRD Provinsi, Izhar Majid tolak rumah sakit baru di Merangin. Sebaliknya, pemerintahan Merangin Baru seharusnya membina yang sudah ada.

Hal ini disampaikan Izhar Majid saat bertemu wartawan, Kamis (14/8/2025) siang. Bilang anggota dewan 2 periode itu, program itu bertolak belakang dengan kondisi keuangan.

“Untuk pembangunan baru, hari ini seperti yang kita ketahui, kondisi keuangan daerah, keuangan pusat kan tidak baik-baik saja. Artinya kita mengacu kepada kemampuan daerah,” kata Montok, panggilan akrab Izhar Majid.

Dimana kebutuhan pembangunan ini akan menyedot anggaran besar. Sementara kondisi keuangan, terus berlangsung efesiensi.

Baca Juga  Muda Mudi Hingga Orang Tua di Jalan Delima Kampung Nelayan Kompak Dukung UAS-Katamso

“Sudah luar biasa (Efesiensi,red). Provinsi juga sudah efesiensi,” kata politisi NasDem itu.

Efesiensi di Provinsi Jambi sendiri, terjadi pemangkasan anggaran hingga Rp 1 triliun pada 2026. Tahun depan, APBD Provinsi Jambi dari Rp 4,6 Triliun, turun menjadi Rp 3,6 Triliun.

Sementara di Merangin tahun ini saja terpangkas Rp 79 Milyar, pemerintahan Merangin Baru harus memangkas tunjangan profesi, dokter. Dimana kini, tunjangan ini berkisar Rp 5-10 juta/bulan, hampir setengah dari kabupaten lain.

“Kalau untuk membangun, lebih baik kita membina yang ada dan mempertahankan dokter-dokter yang ada,” kata Izhar Majid.

Baca Juga  Mobil Dinas Bupati Merangin Nunggak Pajak, 628 Kendaraan Mati 2 Tahun

Kekhawatiran ini jelas saja berdampak pada pelayanan dokter tersebut. Rendahnya tunjangan ini, dikhawatirkan para dokter hengkang dan memilih kabupaten yang baru.

Sekalipun rencana pembangunan rumah sakit baru itu berpotensi di wilayahnya berasal, yakni Pamenang, Montok tetap memilih mempertahankan membina rumah sakit yang ada.

“Kembali ke kemampuan daerah, dan kalau memang urgent ya sah-sah saja. Cuma harapan kami kepada pemerintah, jangan nanti spesialis yang ada ini nanti berhamburan keluar dari Merangin,” tegasnya. (*).

Share :

Baca Juga

Berita

Pj Bupati Paparkan Kesiapan Merangin Gelar Pilkada 2024

Berita

Pemegang Paspor RI yang Hendak Bepergian ke Jerman dapat Mengajukan Pengesahan endorsement Tanda Tangan di Kantor Imigrasi

Berita

Pj Bupati Buka Pelatihan Pos Yandu dan Lembaga RT-RW

Berita

Bunda Paud Merangin Hadiri Peragaan Manasik Haji KB dan TK Pamenang Selatan

Berita

DPRD Merangin : OPD Masih Gamang Baca Arah Kebijakan Bupati

Berita

SDN 3 Bangko Merupakan Sekolah Segudang Prestasi, Apa Saja Prestasi Itu?

Berita

Bupati Anwar Sadat Optimis Akatara Gas Facility Tingkatkan APBD dan Penuhi Kebutuhan Gas Masyarakat Tanjab Barat

Berita

Jangcik: Inflasi Merangin Masih Terkendali, IPH Diangka -0,26