TANJAB BARAT-BULENONnews.com. Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dengan agenda Penyampaian Pemandangan Umum Anggota Dewan dengan Membawa Suara Fraksi-Fraksi DPRD terhadap Nota Keuangan dan Raperda tentang Perubahan APBD Tahun anggaran 2020 yang digelar di Ruang Rapat Paripurna, DPRD Tanjab Barat, kamis (17/9) dihadiri langsung Bupati Dr. Ir. H. Safrial, MS,
Dalam rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Mulyani Siregar, SH, didampingi Wakil Ketua H. Muh. Sjafril Simamora, SH tersebut semua fraksi di DPRD setuju Raperda Perubahan APBD 2020 lanjut ke tahap berikutnya. Meskipun ada beberapa fraksi yang memberikan catatan dan saran.
Fraksi PDI-P lewat juru bicara Tubagus menyampaikan menyetujui nota keuangan APBD-P 2020 untuk dilanjutkan dan dibahas ke tahap selanjutnya dengan catatan mengoptimalkan untuk kesejahtraan rakyat, seperti kesehatan, pendidikan dan infrastruktur lainnya.
Juru bicara Fraksi Golkar, Budi Azwar juga menyetujui perubahan APBD 2020 untuk dibahas lebih lanjut dengan saran skala prioritas infrastruktur di jalan desa, kelurahan dan sekolah. Optimalisasi peningkatan jalan di Seberang Kota, Poros Jalan di Kuala Betara, Jalan Senyerang ke Tebing Tinggi agar ekonomi masyarakat bisa ada peningkatan.
Fraksi PAN lewat jubir Nova Anggun Sari menyetujui nota keuangan perubahan APBD 2020 dibahas ke tahap selanjutnya. Kemudian fraksi PKB lewat M. Zaki juga menyetujui dengan beberapa catatan dan pertanyaan diantaranya: Persentase program padat karya, persentase peningkatan target jangka menengah daerah dan program yang tidak selaras dengan RPJMD. Serta kesejahteraan guru honorer Madrasah Diniyah di Tanjab Barat.
Sutejo, juru bicara fraksi Gerindra menanggapi kondisi Covid-19 di Tanjab Barat, dan meminta kepada Bupati agar serius dalam pencegahan covid 19. Gerindra juga mengingatkan prioritas pembangunan diTanjab Barat. Kemudian fraksi Nasdem dan PPP juga menyetujui untuk dibahas ke tingkat selanjutnya.
Bupati Tanjab Barat H. Safrial usai paripurna mengatakan apa yang disampaikan Fraksi-fraksi DPRD terhadap Nota Keuangan dan Raperda tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2020 Kabupaten Tanjab Barat telah dilaksanakan seperti infrastruktur, kesehatan hingga pendidikan. Bahkan untuk pendidikan banyak pelajar Tanjab Baray yang telah dikirim sekolah vokasi ke luar daerah.
“Anggaran masih fokus ke infrastruktur, kemaren yang sempat di pangkas kita tambah lagi, misalnya jembatan opritnya dipotong sekarang kita anggarkan lagi supaya bermanfaat. Kebanyakan proyek -proyek yang sudah ditenderkan kemaren tapi tidak selesai, kita selesaikan. Kalau pendidikan dan kesehatan semua ada perubahan, tapi untuk beasiswa tidak boleh dipotong. Yang dipangkas yang dirasa tidak penting aja. Agar target RPJMD yang telah kita janjikan kepada masyarakat terlaksana,” ujar Safrial.
Ikut serta dalam paripurna Sekda H. Agus Sanusi, Asisten Setda dan Para Kepala OPD lingkup Kabupaten Tanjab Barat.
Reporter/Editor: Amir/Ote