Gelar Pawai Budaya,Bupati Anwar Sadat: Ini Jadi Cerminan Kreasi dan Kekayaan Adat Tanjab Barat Bupati Anwar Sadat Ajak Masyarakat Tanjab Barat Maknai Kemerdekaan dengan Semangat Persatuan dan Kerja Nyata Wabup Katamso Jadi Inspektur Upacara Penurunan Bendera HUT ke-80 RI Bupati Anwar Sadat Serahkan Bantuan Pasca Bencana Puting Beliung di Desa Pembengis DPRD Tanjabbar Gelar Rapat Paripurna Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Dalam Rangkah HUT ke- 80 Kemerdekaan RI

Home / Berita

Senin, 26 Mei 2025 - 14:12 WIB

Mahasiswa Tantang Bupati Merangin Tolak Mobil Dinas, Gratiskan Lapak PKL

 

BANGKO-BULENONNEWS.COM. Usai guru minta maaf, Merangin terus jadi sorotan salah satunya Mobil Dinas baru ditengah efesien. Mahasiswa tantang Bupati Merangin tolak mobil dinas demi gratiskan lapak PKL.

Berbagai permasalahan muncul di Merangin dari guru minta maaf, tunjangan dokter yang tak sesuai Inpres, Mobil Dinas baru sampai Lapak PKL seharga Rp 6 juta.

Sandra Wandi, aktivitas kampus geram melihat Merangin viral di media sosial. Bukannya positif, namun sebaliknya Merangin jadi bulan-bulanan.

“Merangin amburadul. Ada jeritan PKL, ada Mobil Dinas baru saat efesiensi anggaran, ada tunjangan dokter, mobil Samsat Merangin dicoret, kacau semua,” katanya pada media ini, Senin (26/5/2025).

Penertiban PKL yang tanpa persiapan lokasi, kini menimbulkan polemik. 2 titik yang dipersiapkan, salah satunya belum rampung.

Baca Juga  H Mukt Pimpin Rakor Pengawas dan Korwil Sekolah Wilayah Pamenang Sekitar

“Yang ada saat ini di Pasar Rakyat hanya jeritan PKL. Mereka tak bisa bayar karena sudah sebulan menganggur. Dari mana mereka mau bayar?,” geram Wandi.

Lambatnya pemerintah mempersiapkan tempat, membuat Pedagang Kaki Lima (PKL) kesulitan modal memulai usaha.

“Parahnya, pemerintah tak ada inisiatif untuk solusi agar rakyatnya tetap bertahan mencari nafkah. Apakah dibiayai, diberikan pinjaman atau seperti apa,” bilangnya.

Ia mencontohkan Pemerintah Kota Jambi yang merekomendasikan 450 pedagang. Wali Kota Maulana menggratiskan pedagang 6 bulan untuk berjualan di Pasar Angso Duo.

“Apakah pemerintah tidak bisa berpikir? Apa anggaran tidak ada, tapi beli mobil dinas baru? Lebih penting rakyat, ini kepentingan perut rakyat. Bukan untuk mewah-mewah,” kecamnya.

Baca Juga  Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Merangin 2023 di Rembuk

Karena itu, Mahasiswa tantang Bupati Merangin menolak Mobil Dinas baru untuk digantikan biaya Lapak PKL.

“Bupati dan Wakil Bupati lahat, kembalikan mobil dinas baru, masa Merangin ngak berani? Ini demi rakyat. Bupati Sumenep, Temanggung dan viral Lucky Hakim, Bupati Indramayu menolak mobil dinas,” katanya.

Hingga kini, polemik mobil dinas ini terus menggelinding. Selain pembelian ditengah efesiensi, parahnya Pemkab Merangin justru mencoret mobil operasional Samsat yang menghasilkan Rp 33 Milyar.

Publik menyorot tajam dan menunggu sikap bupati apakah tetap bertahan atau mengikuti bupati lainnya, menolak mobil dinas Bupati Merangin. (Tim).

Share :

Baca Juga

Berita

Hadiri Pisah Sambut Kapores Tanjab Barat,Anggota DPRD Jamal Darmawan Sea Ucapkan Selamat Datang Kapolres Baru

Berita

Jalan Rusak Batang Masumai Diperbaiki, H. Mukti : Alat Berat Sudah Diturunkan

Berita

Pj Bupati Merangin Disambut Dengan Prosesi Adat Menaiki Rumah Dinas

Berita

Pansus III DPRD Merangin Minta Bapedda Beri Alasan Mengapa Tak Hadir Rapat LPj APBD 2024

Berita

Polres Merangin Gerebek Aktivitas PETI di Dusun Petekun, Dua Alat Berat Diamankan

Berita

Gercep, Lurah Dusun Bangko dan Camat Bangko Turun ke Lokasi Pertambangan Ilegal

Berita

Ngabuburit Ala Remaja Masjid Jami’ Dusun Bangko Dengan Berbagi Tak’jil

Berita

Hari Libur, Pj Bupati Bersihkan Kota Bangko, Pedagang Diminta Jangan Buang Sampah di Selokan