Lomba Bakar Ikan Antar OPD, Bupati Anwar Sadat:Memperkuat Solidaritas dan Kekompakan Jajaran Pemerintah Daerah. RTLH Menjadi Program Prioritas Bupati Tanjab Barat Gelar Pawai Budaya,Bupati Anwar Sadat: Ini Jadi Cerminan Kreasi dan Kekayaan Adat Tanjab Barat Bupati Anwar Sadat Ajak Masyarakat Tanjab Barat Maknai Kemerdekaan dengan Semangat Persatuan dan Kerja Nyata Wabup Katamso Jadi Inspektur Upacara Penurunan Bendera HUT ke-80 RI

Home / Meraingin

Rabu, 19 Agustus 2020 - 22:08 WIB

Dalam Peringatan 1 Muharram di Masjid Jami’ Dusun Bangko “Mari Tingkat Iman dan Ibadah”.

BANGKO – BULENONnews.com. Dalam memperingati tahun baru Islam (1 Muharram 1442 H), Remaja Masjid Jami’ Lingkungan Bangko Rendah Kelurahan Dusun Bangko Menghadirkan Penceramah Ustadz Yayat Suriatna yang berdomisili di Desa Sungai Ulak Kecamtan Nalo Tantan Kabupaten Merangin.

Peringatan 1 Muharram 1442 Hijriyah tersebut diselenggarakan di Masjid Jami’ Lingkungan Bangko Rendah Rabu malam, (19/08).

Pada acara peringatan tahun baru,Islam tersebut Panitia menuempatkan juga dengan Pembagian Hadiah bagi Jawara Perlombaan Anak-anak dalam Pembacaan Ayat Pendek, Adzan dan Sholat Berjamaah.

Imam Masjid Jami’ Drs. Muhammad Amin dalam kata,sambutannya, menuturkan kepada Jamaah pada acara tersebut, bahwa Peringatan Tahun baru Islam ini hendaknya diperingati setiap tahunnya, karena dalam moment inilah semua masyarakat dapat mengintrofeksi diri untuk memperbaiki iman dan taqwa, beribadah kepada Allah SWT.

Baca Juga  34 Orang Santri dan Santriwati Tahfidz Al-Qur'an Vila Tahfidz Al-Qur'an Ar Rosyidun Nafi' Merangin di Wisuda

” Kita sebagai umat muslim, wajib memperingati tahun baru Islam, maka setiap tahunnya kita harus kita rayakan dan kita Peringati, jadi jangan memperingati tahun baru Nasional saja, karena itu bukan ajaran dan budaya kita sebagai penganut agama Islam,” kata Imam Masjid Jami’.

Dalam uraian tausiahnya Ustadz Yayat Suriatna menyamapaikan kepada Jamaah dan para hadirin, diantara Emapat bulan itu ada Dua bulan yang suci, diantaranya bulan Zulhijah dan bulan Harram.

Baca Juga  Sat Samapta Polres Merangin Tingkatkan Patroli Rutin Hingga Larut Malam

” Bulan Muharram merupakan bulan yang Suci, untuk itu umat Isalam dilarang berbuat dosa dan dilarang saling bunuh membunuh dan bertumpah darah termasuk perperangan, selanjutnya dilarang berbuat maksiat di bulan Muharram,” Sampai Ustad.

Kemudian dikatakan Ustad, “Barang siapa yang berbuat baik dan taat beribadah, maka pahalanya sangat besar di bulan Muharram ini,” Kata ustad yang juga seorangguru SMP Negeri 1 Merangin.

Penulis/Editor: Ote

Share :

Baca Juga

Meraingin

Pj Bupati Rapat Pengamanan Pemilu Bersama Forkopimda dan Terima Dukungan FKUB

Meraingin

Sikumbang WaterPark Hiasi Kemerdkaan RI Ke 75 Dengan Kegiatan Fetival Lagu Dangdut

Meraingin

Bupati Merangin Tandatangani Hasil Musrenbang Provinsi Jambi 2023

Meraingin

H Mashuri Buka Pelatihan Kewirausahawan Mandiri UMKM

Meraingin

Dalam Satu Hari Dua Korban Hanyut di Sungai Merangin Ditemukan

Meraingin

Hari Ini, Ribuan Pelajar Ikut Pawai Budaya Dalam Rangka HUT Ke 73 Kabupaten Merangin

DPRD

Yani Ingatkan Pemerintah, ‘Dosa Lama Jangan Terulang’ Saat RPJMD Merangin 2025–2029 Disahkan

Meraingin

Dukung Anies Baswedan Jadi Presiden, Selegram Cantik Ini Gabung Ke NasDem