BANGKO-BULENONNEWS.COM. Bertempat Di Ruangan Merangin Planing Center (MPC) Kantor Bappeda Kabupaten Merangin, Pj Bupati H Mukti Said di dampingi Asisten II Setda Merangin bersama OPD terkait, mengikuti Rapat Koordinasi dengan Kementerian dalam Negeri Republik Indonesia.
Rapat dilaksanakan melalu zoom meeting, membahas tentang perkembangan Inflasi daerah dan Indeks Perkembangan Harga (IPH), Senin (13/5/2024).
Tampak hadir dalam Rapat itu, Kepala Dinas DKUKMPP Dadang Hikmatullah, Kadis Peternakan dan Perkebunan Hendri Widodo, Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Slamet, kadis Perikanan, Kepala Bulog, Kabag SDA Hendri Putra, Kabag Ekonomi Daryanto dan Kepala Bidang Perdagangan
Penjabat Bupati Merangin H Mukti Said, usai mengikuti Rapat mengatakan, Dalam minggu ini IPH Kabupaten Merangin cukup stabil di angka 0.80 persen
” Itu lah yang harus kita jaga, upaya dan langkah yang sudah kita lakukan kemarin ada 6 salah satunya Operasi Pasar, dan kerja sama antar daerah termasuk pengunaan dana BTT terus kita Pantau, kita melaku opersi pasar apabila ada kenaikan, mengecek kebutuhan apa yang naik,”Katanya.
Penamaan serentak juga sudah kita lakukan di beberapa Desa, namun tidak satu komoditi saja yang di tanam.
” Kalau 24 Kecamatan nanam cabe, jika 3 bulan kedepan panen serentak petani juga susah memasarkan, malah terjadi deflasi nanti,” lanjut H Mukti.
Kabupaten Merangin merupakan Kabupaten penyangga dari Kabupaten Bungo dalam pengendalian imflasi daerah.
” Jadi yang dihitung itu kabupaten Bungo, Merangin, Tebo sebagai penyangga, untuk itu TIPD harus sama-sama menjaga agar tidak terjadi kenaikan, sehingga ini terus kita pantau,” tandanya lagi. (Red).
.