· Pj Bupati: Dipengaruhi Stok Barang yang Melimpah Dipasaran
BANGKO-BULENONNEWS.COM. Inflasi Kabupaten Merangin dalam minggu ini mengalami kenaikan dari minggu sebelumnya, dengan Indeks Perkembangan Harga (IPH) diangka 1,130. Hal ini dipengaruhi dengan banyaknya faktor.
Hal tersebut sebagaimana dikatakan Pj Bupati Merangin Jangcik Mohza, usai mengikuti jalannya rakor Pengendalian Inflasi Daerah secara zoom meeting, dari Ruang MPC Bappeda Merangin, Senin (11/11).
‘’Jadi meskipun IPH Merangin pada minggu ini naik diangka 1,130 dari angka 0,330 pada minggu sebelumnya, tapi Inflasi Kabupaten Merangin masih sangat terkendali dan relatif normal,’’ujar Pj Bupati.
Kenaikan IPH Merangin itu jelas Jangcik Mohza, dipengaruhi naiknya sejumlah komoditi di pasaran, seperti naiknya harga Ayam Potong, Bawang Merah, Minyak Sayur dan Udang Basah.
Menyinggung apakah sudah perlu dilakukan Operasi Pasar (OP)? Pj bupati menjelaskan kenaikan harga tersebut masih diambang relatif normal, sehigga belum perlu digelar OP.
‘’Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Merangin akan terus memantau harga kebutuhan pokok di pasaran. Nanti bila terjadi kenaikan kebutuhan pokok yang sangat signifikan, baru kita gelar OP,’’terang Jangcik Mohza.
Tampak mendampingi Pj bupati, Asisten II Setda Merangin Suherman, Bulog Sarko Amrullah, Kabag Ekonomi Setda Merangin Daryanto dan sejumlah kepala OPD lainnya yang kehadirannya diwakili.(Red).