Gelar Pawai Budaya,Bupati Anwar Sadat: Ini Jadi Cerminan Kreasi dan Kekayaan Adat Tanjab Barat Bupati Anwar Sadat Ajak Masyarakat Tanjab Barat Maknai Kemerdekaan dengan Semangat Persatuan dan Kerja Nyata Wabup Katamso Jadi Inspektur Upacara Penurunan Bendera HUT ke-80 RI Bupati Anwar Sadat Serahkan Bantuan Pasca Bencana Puting Beliung di Desa Pembengis DPRD Tanjabbar Gelar Rapat Paripurna Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Dalam Rangkah HUT ke- 80 Kemerdekaan RI

Home / Tanjab Timur

Kamis, 30 September 2021 - 00:33 WIB

Pemkab Tanjab Barat Panggil Pihak Balai dan Rekanan Jembatan Parit Gompong

Bulenonnews.com – Tanjab Barat. Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat, memanggil dengan mengadakan pertemuan dengan pihak
balai pelaksanaan jalan Nasional Jambi satuan kerja pelaksanaan jalan Nasional wilayah I provinsi Jambi. Rabu (29/9/21).

Pertemuan ini terkait pembangunan Oprit Jembatan yang pengerjaannya belum lama ini dihentikan oleh wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Hairan SH.

Distopkan nya pekerjaan proyek yang bersumber dari dana APBN ini, sejak pembangunan jembatan berlangsung sejumlah tempat tinggal warga sudah mengalami kerusakan.

Tak cuma itu, pembangunan bagian Oprit membuat sejumlah rumah yang berada di kawasan pembangunan tertutup oprit.

Baca Juga  Pemkab Tanjab Barat Terima Penghargaan KLA Pratama Dari Kementerian PPPA

Pertemuan ini langsung di pimpin oleh Wakil bupati Tanjung Jabung Barat, Hairan SH, Didampingi asisten, sekretaris daerah, kepala balai dan perwakilan masyarakat yang terdampak.

Wakil Bupati menyampaikan, terkait masalah ini, pihaknya kata Hairan tidak akan menghentikan kegiatan pembangunan proyek jembatan ini, Namun pihak rekanan dalam hal ini harus dikaji ulang memperhatikan dampak yang bakal terjadi.

” Yang kita lihat sekarang ini, dampak dari pembangunan ini, sejumlah rumah warga yang berada dibibir sungai mengalami kerusakan hingga retak retak. ” Kata Wabup.

Baca Juga  Sepuluh Tahanan Titipan Di Polres Dilimpahkan Kejaksaan Ke Lapas Tanjabbarat

Tak cuma itu kata Wabup, dampak dari pemancangan pasak bumi ini, membuat rumah warga sekitar tidak mempunyai dapur.

” Warga yang terdampak tersebut sekarang ini tidak punya dapur, yang mana dapur mereka sudah longsor dan hanyut,” Ujar kepada kepala balai.

Selain itu, dampak dari Oprit ini dijelaskan Wabup, pembangunan Oprit ini juga berpotensi menutup akses jalan bagi masyarakat sekitar.

” Yang jelas kita minta solusi, bagaimana mana kajiannya. Jangan sampai masyarakat menjadi korban dampak dari pembangunan Oprit ini,” Tegas Wabup. (Amir). 

Share :

Baca Juga

Tanjab Timur

Sepuluh Tahanan Titipan Di Polres Dilimpahkan Kejaksaan Ke Lapas Tanjabbarat

Tanjab Timur

Tim Kuasa Hukum KPU Tanjabtim Resmi Mendaftarkan Gugatan Pra Peradilan Ke PN Tanjab Timur

Pemerintahan

Wakil Bupati Tanjab Barat Dampingi Kegiatan Wagup Provinsi Jambi Tinjau Persiapan MTQ Ke-50

Tanjab Timur

Memasuki Masa Tenang, Kapolres Tidak Boleh Ada Alat Peraga Kampanye.

Tanjab Timur

Hindari Jeratan Hukum,BA Oknum Anggota DPRD Tanjabbarat Tersandung Hukum Hadirkan Saksi Meringankan

Tanjab Timur

Luar Biasa,Vaksin 1-2-3 Membludak,Ribuan Warga Kualatungkal Ikut Vaksin Di Yayasan Budhi Luhur Tanjabbarat

Pemerintahan

Ini Pesan Bupati Ke Penerima Sertifikat Redistrbusi Tanah Ojek Reforma Agraria 2021

Tanjab Timur

Hari Anti Korupsi Sedunia,Kejaksaan Negeri Tanjabbarat Kembalikan Uang Kerugian Negara Ke Kas Daerah