Bupati Anwar Sadat: Haul Abah Guru Abdullah, Momentum Emas Teladani Akhlak Ulama Skandal GOR Badminton Teluk Nilau: Terancam Pidana Korupsi, Plt Kadis dan Kontraktor Hadapi Sanksi Berlapis! SETENGAH MILIAR HANYA JADI ‘BENCANA’: Tanggul Rp580 Juta di Muara Sebrang Jebol, Kebun Warga Terancam! Dewan Minta Segera Diperbaiki DEWAN MEMANAS! Oknum Kadis ‘Tangan Besi’ Bikin Proyek Rp 4 Miliar Terkesan Asal Jadi, Jabatannya Kebal Kritik? Safari Subuh Bupati Anwar Sadat: ‘Tujuan Pelebaran Jalan Agar Nyaman Dilalui Masyarakat’

Home / Pemerintahan

Rabu, 18 Januari 2023 - 17:11 WIB

Bupati Anwar Sadat Hadiri Rakornas Kepala Daerah dan Forkopimda se-Indonesia

BOGOR – Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag hadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepala Daerah dan Forkopimda se-Indonesia yang berlangsung di Sentul International Convention Centre (SICC) Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Selasa (17/01/23).

Rakornas yang bertajuk penguatan pertumbuhan dan pengendalian inflasi tahun 2023 tersebut, dibuka langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, dan diikuti  oleh 4.500 Kepala Daerah dan forkopimda dari tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota di seluruh wilayah Indonesia, serta dihadiri seluruh Menteri Koordinator dan Menteri dari Kabinet Indonesia Maju.

Dalam arahannya Presiden Jokowi memberikan apresiasi atas kerja kerja keras semua pihak, baik pusat maupun daerah, sehingga pandemi COVID-19 di tanah air dapat dikendalikan dan pertumbuhan ekonomi dapat terjaga.

“ Alhamdulillah, pandemi berhasil kita kelola dan kita kendalikan dengan baik, dan stabilitas ekonomi juga bisa kita manage, kita pertahankan sehingga berada pada posisi yang sangat baik. Ini berkat kerja keras kita semuanya,” ujar Presiden.

Presiden menjelaskan, tingkat vaksinasi COVID-19 di Indonesia mencapai 448 juta dosis suntikan. Presiden mengakui, penyuntikan 448 juta dosis vaksin tersebut bukan pekerjaan yang mudah, namun hal tersebut dapat dilakukan berkat dukungan berbagai elemen bangsa.

Baca Juga  Bupati Anwar Sadat Hadiri Rapat Paripurna DPRD Tanjab Barat Bahas Pertanggungjawaban APBD 2024 dan RPJMD 2025–2029

Di tengah pandemi dan perlambatan ekonomi di sejumlah negara, imbuh Presiden, Indonesia juga mampu mencatatkan pertumbuhan ekonomi yang baik. Pada kuartal III-2022 ekonomi Indonesia mampu tumbuh 5,72 persen dan di kuartal IV-2022 diperkirakan tumbuh 5,2 hingga 5,3 persen.

“ Ini sebuah prestasi yang sangat baik sekali, karena di kuartal III kita bisa tumbuh 5,72. Bandingkan dengan negara-negara lain,” ujarnya.

Meskipun mampu melalui tahun turbulensi ekonomi di 2022 dengan baik, Presiden ingatkan bahwa Indonesia harus tetap hati-hati dan waspada karena tahun 2023 masih menjadi tahun ujian bagi ekonomi global.

“ Semuanya harus hati-hati, harus bekerja keras semuanya mendeteksi informasi-informasi dan data-data yang ada di lapangan sehingga jangan sampai kita keliru membuat kebijakan. Sekecil apapun kebijakan itu harus berbasis pada data dan fakta-fakta di lapangan,” tegasnya.

Presiden juga mengingatkan 6 hal penting, pertama tentang Inflasi, penanganan Kemiskinan Ekstrim, penanganan Stunting, Investasi, Birokrasi APBD dan TKDN, perencanaan Tata Kota, Stabilitas Politik dan Keamanan, serta Toleransi Umat Beragama.

Terkait Inflasi, Presiden mengingatkan kepada seluruh Kepala Daerah untuk berhati-hati, akan bahayanya inflasi. Menurutnya, tahun 2023 ini, managing directur IMF mengatakan tahun ini, satu per tiga ekonomi di dunia diprediksi mengalami resesi.

Baca Juga  DPRD Tanjab Barat Gelar FGD Bersama Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Hukum dan LPPM Unja

“Meskipun sebuah negara tidak terdampak resesi, tapi satu per tiga masyarakat di negaranya akan merasakan seperti resesi. Untuk itu semua harus hati-hati,” ucapnya.

Sementara itu, Bupati Tanjabbar, Anwar Sadat usai acara menuturkan adapun isu yang dibahas dalam Rakornas tersebut, di antaranya upaya penguatan pertumbuhan ekonomi dan pengendalian inflasi, peningkatan iklim investasi dan kemudahan berusaha di daerah. Kemudian, percepatan penanganan dampak pandemi Covid-19 menuju endemi, dan penurunan angka stunting dan kemiskinan di daerah hingga peningkatan pelaksanaan jaring pengaman sosial.

“Semoga rakornas ini dapat memperkuat sinergi kita dalam mempercepat pemulihan ekonomi dan pengendalian inflasi, sehingga terciptanya stabilitas politik dan keamanan untuk mendukung pembangunan nasional,” Harapnya.

Bupati menyebutkan, jika presiden juga meminta para kepala daerah untuk menekan angka gagal tumbuh pada anak atau stunting di daerahnya masing-masing.

“Selaku Pemerintah Daerah Kabupaten Tanjabbar siap membangun sinergitas dan mendukung program prioritas nasional tersebut sehingga pengembangan sumber daya manusia (SDM) harus terus dioptimalkan.” Terangnya.*

 

 

Penulis/Editor:Amir/Otte

 

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Dukung Program Asta Cita Presiden RI, Kapolres Tanjab Barat Bersama Forkopimda Laksanakan Tanam Jagung

Pemerintahan

Pemkab Tanjabbar Gelar Rapat Persiapan Peringatan HUT RI ke-78 dan Hari Jadi ke – 58 Tanjab Barat 

Pemerintahan

Bupati Tanjab Barat Hadiri Pelantikan Faizal Riza Sebagai Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi

Pemerintahan

Apresiasi Tuntutan Poktan Desa Badang, Pemkab Tanjabbar Akan Perjuangkan Hak Masyarakat

Pemerintahan

Bupati Tanjab Barat Tinjau Lokasi Tanah Longsor di Parit Deli

Pemerintahan

Tinjau Lokasi Kebakaran,Bupati Tanjab Barat Dampingi Gubernur Al Haris Serahkan Bantuan

Pemerintahan

Wabup Tanjab Barat Cek Masuk Kerja Pegawai Usai Libur Panjang Hari Raya Idul Fitri 1442 H

Pemerintahan

Suarakan Dukungan dan Simpati,Bupati Anwar Sadat Ikuti Aksi Solidaritas Bela Palestina