Beberapa Hari Wabup Diperiksa Terkait Aset,Tim Polda Jambi Turun Ke Tanjab Barat Ada Apa? Diduga Gelapkan Aset Negara Wabup Tanjab Barat di Panggil Ditreskrimsus Polda Jambi Perum Bulog Kuala Tungkal Memiliki Stok Beras Untuk Tiga Bulan Kedepan Bupati Anwar Sadat Gelar Upacara Hari Perhubungan Nasional PBVSI Kabupaten Tanjab Barat Gelar Musorkab Tahun 2023

Home / Tanjab Barat

Selasa, 17 Mei 2022 - 17:08 WIB

Disbunak Tanjab Barat Minta Masyarakat Waspadai Penyakit PMK Hewan Ternak

TANJABBARAT, BULENONNEWS.COM – Akhir-akhir ini kerap terdengar isu kemunculan penyakit PMK (Penyakit Mulut dan Kuku)merupakan wabah virus menular yang menyerang hewan ruminansia atau hewan kurban seperti sapi, kambing, domba, dan lain lain.

Meskipun di Kabupaten Tanjung Jabung Barat belum ditemukan nya penyakit jenis PMK ini, namun pemerintah meminta masyarakat terkhusus peternak hewan kurban agar tetap mewaspadai penyakit menular tersebut.

Kasi Hewan, Dinas Perkebunan dan Peternakan Tanjab Barat, Julandi mengatakan bahwa sejauh ini di Tanjab Barat belum ada laporan hewan terinfeksi penyakit jenis PMK tersebut.

Baca Juga  Meriahkan HUT RI Ke-77 dan Hari Jadi Tanjab Barat Ke - 57, Pemkab Gelar Lomba Panjat Pinang Selama Dua Hari

“Kita belum lakukan pemeriksaan karena tidak ada laporan gejala klinis yang mengarah ke PMK.” Kata Julandi. Senin, (16/05/22).

Ia mengimbau kepada peternak dan pedagang hewan kurban di Tanjab Barat agar tetap mewaspadai dan mengenali tanda tanda penyakit PMK ini, dan rutin melakukan kontrol kesehatan hewan kepada puskeswan setempat maupun bagi peternak untuk selalu menjaga kebersihan kandang menggunakan disinfektan.

“Hendaknya peternak atau pemilik hewan memperhatikan dan rutin melakukan pengecekan kebersihan terhadap ternaknya, jika muncul tanda-tanda hewan mulai demam, depresi dan mengeluarkan air liur secara berlebihan serta penurunan nafsu makan maka hendaknya segera melaporkan ke kita agar segera ditindaklanjuti untuk dilakukan pengobatan.” Imbaunya.

Baca Juga  Pengantaran Hewan Qurban Oleh Kapolres Tanjab Barat, Ke Desa Suak Labu Berjalan Dramatis

Disisi lain, Julandi menyebutkan bagi hewan yang terinfeksi penyakit PMK dan dikonsumsi oleh manusia maka daging tersebut masih tergolong aman jika pada saat proses pengolahan nya dilakukan secara sempurna.

“PMK tidak zoonosis, dagingnya aman untuk dikonsumsi asalkan dimasak dengan sempurna.” Pungkasnya.*

 

Penulis/Editor:Amir/Otte

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Wabup Hairan Pimpin Giat Gotongroyong di Kawasan Wisata Titian Orang Kayo Hitam Mustika Rajo Alam

Tanjab Barat

Gugus Tugas Covid-19 Lakukan Simulasi Pedagang Dilokasi Pariwisata WFC Kuala Tungkal

Tanjab Barat

Rapbd BerubahBupati Safrial Pilih Work Out Dari Sidang Paripurna Tanjabbarat

Tanjab Barat

Lembaga Anti Rasuah KPK Datangi Pemkab Tanjabbarat

Tanjab Barat

Hingga Saat Ini Kasus Pamsimas Teluk Kulbi Belum Juga Selesai

Tanjab Barat

Ratusan WBP Lapas Kelas II B Kuala Tungkal Ikuti Pengajian Rutin Melalui Zoom Metting

Tanjab Barat

Bupati Terpilih Periode 2021-2024 UAS Tinjau Warga korban Kebakaran

Tanjab Barat

Hari Raya Idul Fitri 1442 H, Lapas Kelas IIB Kuala Tungkal Berikan Remisi Pada 215 Napi