Seorang Pria di Tanjab Barat Alami Luka Bacok di Perut dan Tangan  Bupati Anwar Sadat Berikan Bantuan Sepada Baru Pada Pedagang Jamu Keliling  Bupati Tanjab Barat Tinjau TPU Desa Sialang Bupati Tanjab Barat Pimpin Apel Perdana Setelah Lebaran Idul Fitri  Bupati Serahkan Hadiah Juara Arakan Sahur di Tanjab Barat

Home / Meraingin

Rabu, 7 September 2022 - 19:02 WIB

Mantan Direktur RSUD Kolonel Abundjani Bangko Ditahan

BANGKO-BULENONNEWS.COM. Kejaksaan Negeri (Kejari) Merangin menahan dua tersangka dugaan korupsi jasa kebersihan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kolonel Abundjani Bangko, Rabu (07/09/2022).

Tersangka yang ditahan Kejari Merangin yakni BS mantan direktur RSUD Kolonel Abundjani Bangko dan PY rekanan atau pihak ketiga dari kegiatan jasa kebersihan RSUD Bangko.

Kepala Kejari Merangin, Raden Roro Theresia Tri Widorini mengatakan penahanan dua tersangka tersebut karena berkas perkara dugaan korupsi jasa kebersihan rumah sakit kolonel Abunjani Bangko sudah masuk tahap kedua.

“Dua tersangka ini yakni dengan inisial BS dan PY,” ungkap Kejari Merangin.

Kajari menjelaskan alasan dilakukan penahanan kepada dua tersangka, karena ditakutkan melarikan diri, menghilangkan Barang Bukti, mengulangi tindakan yang sama dan untuk mempermudah proses persidangan.

Baca Juga  Super Hebat !, Rancangan Perubahan KUA PPAS Merangin 2021, DPRD Berpacu Dengan Waktu

“Sampai saat ini kita sudah menerima pengembalian uang Negara berkisar sekitar 94 juta dari tersangka BM,” sebut kejari.

BS dan F ditahan setelah menjalani pemeriksaan di Kejari Merangin. Tersangka langsung memakai rompi tahanan Kejari Merangin uuntuk dibawa ditahan di Polres Merangin.

“Kenapa di Polres Merangin karena sebelum inkrah, Lapas Bangko belum bisa menerima tahanan. Maka untuk saat ini dua tersangka sementara kita titipkan di tahanan Polres Merangin,” sebut Kejari.

Sementara itu Kasi Pidsus Kejari Merangin, Arliansyah menyebutkan dari hasil penyelidikan terhadap dua tersangka ditemukan kerugian Negara sebesar 648. 965.614.00 Rupiah.

“Atas perbuatannya dua tersangka diancam dengan undang – undang tindak pidana korupsi,” katanya.

Baca Juga  H. Mashuri Tanda Tangani Zona Intergritas WBK dan WBBM di Polres Merangin

BS selaku pengguna anggaran pada kegiatan jasa Kebersihan tahun 2017 Sampai 2021, Kemudian F selaku pelaksana kegiatan atau pihak ketiga pada kegiatan tersebut, dan kerjanya ditetapkan tersangka oleh Kejari Merangin 23 Mei 2022.

Kedua tersangka diduga melaksanakan kegiatan tidak sesuai kontrak. Pasalnya dalam penyelidikan ditemukan jumlah tenaga kerja dan jumlah bahan kebersihan tidak sesuai yang tertera dalam kontrak. Sehingga disana ditemukan jumlah nilai pembayaran lebih besar dari nilai pekerjaan sebenarnya.

Untuk diketahui BS merupakan direktur RSUD Kolonel Abundjani Bangko 2014-2021. Sedangkan F yakni merupakan rekanan atah pihak ketiga dari kegiatan jasa kebersihan RSUD Kolonel Abunjani Bangko.

Reporter : Ote

Share :

Baca Juga

Meraingin

Gelar Operasi Pasar, Upaya Pemkab Merangin Mencegah Infalsi Daerah

Meraingin

Yani Kembalikan Kejayaan NasDem Merangin di Legislatif

Meraingin

dr. Sephelio Direktur RSD Kol. Abundjani Bangko Dibanjiri Ucapan Selamat

Meraingin

Bupati Merangin Hadiri Paripurna Mendegar Pidato Kenegaraan Presiden RI

Meraingin

Lagi, Pemkab Merangin Raih WTP dari BKP

Meraingin

Kegiatan HUTRI di Tanjab Barat Dibatasi

Meraingin

Polres Merangin Panggil Sejumlah Pejabat Dinas Kesehatan

Meraingin

Nilwan Hadiri Undangan Pengajian Jatman Jam’iyyah Al-Mutabraq An-Nahdliyyah Bugo Tanjung