Peluncuran Program Makan Bergizi Gratis Ditunda, Sekda Tanjab Barat: Informasi Yang Baru Akan Segera Disampaikan. Buka TC Tahap Pertama Kafilah MTQ,Sekda Tanjab Barat: Komitmen Pemerintah Dalam Mencetak Peserta Berprestasi. Satlantas Polres Tanjab Barat Berbagi Takjil, Pengendara Dihimbau Tertib Lalu Lintas Bupati Tanjab Barat Hadiri Haul Syekh Abdul Qadir Al-Jailani di Bram Itam Bupati Tanjab Barat Laksanakan Audiensi dengan Komisi Penyuluhan Pertanian

Home / Meraingin

Rabu, 5 Agustus 2020 - 19:26 WIB

Soal Pejabat Dinkes Merangin Dipanggil Polisi, Ini Kata Abdaie

BANGKO – Setelah Pejabatnya dipanggil Polres terkait dana bantuan Covid-19. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Merangin berikan penjelasan, saat ditemui awak media.

Sebelumnya diketahui, pemanggilan pejabat Dinkes tersebut, guna koordinasi dan menyesuaikan data yang dimiliki instansi ini terkait penggunaan anggaran covid-19.

Selain itu, para pejabat Dinkes juga ditanyai mengenai belanja seperti APD, Thermo Gun dan barang terkait penanggulangan. Pun kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh dinas tersebut.

Terkait pejabatnya dipanggil Polres soal dana Covid-19 tersebut, Kadinkes Merangin pun menerangkan kepada awak media.

Dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Merangin Abdaei, bahwa pemanggilan tersebut adalah hal biasa. Dimana itu adalah sebagai klarifikasi, proses dana BTT pengadaan belanja Covid-19.

“Karena kita ketahui, Polres juga dapat perintah dari Polda, untuk mengawasi belanja dari dana BTT itu.” Katanya saat dikonfirmasi Selasa,(4/8/20) diruangannya.

Baca Juga  Dukung Anies Baswedan Jadi Presiden, Selegram Cantik Ini Gabung Ke NasDem

Abdaie juga menambahkan, Pemeriksaan tersebut juga hanya meminta laporan kepada pejabat Dinkes, yang terlibat dalam pengadaan belanja dana bantuan Covid-19 di Kabupaten yang dipimpin Al Haris itu.
K

Tidak itu saja, terkait klasifikasi penggunaan anggaran Covid-19 ini, dirinya juga siap menghadap pihak kepolisian dalam menyerahkan laporan, soal pengadaan barang di Instansi yang Pimpinnya tersebut.

“Mereka minta keterangan sebagai laporan. Tentunya tidak mungkin buat laporan, sebagai klarifikasi. Tadi saya perintahkan bawahan saya untuk datang kesitu. Kalau memang belum apa nanti, saya yang akan kesitu,” imbuhnya.

Masih dengan penggunaan dana Covid-19 di Merangin, dimana kabarnya dalam pengadaan belanja anggaran tersebut, tidak ada pendamping dari Inspektorat ?

Abdaei menyampaikan bahwa ada pendampingan dari Inspektorat. Selain itu, juga ada semacam review yang dilakukan saat belanja dana Covid-19 di Dinkes tersebut.

Baca Juga  H. Mashuri Kembali Pantau Kegiatan Vaksinasi Polres dan Pemkab Merangin

“Apa bedanya Pendampingan dengan Review, itu kan catatan. Kalau kebutuhan, kan gak ngerti dia, kita yang ngerti.” Ujarnya.

Pun demikian, pihak inspektorat tetap mengkoreksi belanja dana Covid-19 di Dinkes tersebut, apakah sudah sesuai dengan aturan atau tidak.

“Kita tidak akan belanja tanpa di-review oleh inspektorat, seperti itu. Makanya lama kemarin. Kita kan di desak Bupati kemarin, dalam keadaan darurat itu. Nah kita tidak berani langsung-langsung belanja,” jelasnya.

Ia juga mengakui, bahwa ada keterlambatan dalam proses pembelanjaan dana bantuan Covid-19 tersebut. Hal itu lantaran, takut tidak sesuai aturan.

“Makanya kita kemarin terlambat. Kita juga takut. Tapi Bungo ikut kita kemarin, bagaimana membelanjakannya.” bebernya.

Yang jelas ucapnya, ikuti aturan yang berlaku, dan jangan belanja tanpa pendampingan dan review dari pihak inspektorat.

Penulis/Editor: Ote

Share :

Baca Juga

Meraingin

HUT Nasdem Ke 10, M. Yani: Saat Ini NasDem Mampu Sejajar Dengan Partai Besar

Meraingin

Beredar SK Pj Bupati Merangin, Ketua DPRD Herman Efendi Pastikan Bukan Mukti Said

Meraingin

Bupati Merangin Safari Ramadhan 1444 H ke Sungai Manau

Meraingin

Sebanyak 55 Orang ASN Pemkab Merangin Memasuki Masa Pensiun

DPRD

M. Yani: Kelompok Lepani Kemas Pembudidaya Ikan Desa Mentawak Butuh Penyluhan

Meraingin

Bupati H Mashuri Teken MoU dengan STIKes Merangin

Meraingin

Donor Darah Sedunia, Kodim 0420/Sarko Gelar Donor Darah Bersama RSUD Kol Abundjani Bangko

Meraingin

Dinda Lurah Baru Dusun Bangko, Ajak Masyarakat Bahu membahu Jelang Adipura