Pemkab Tanjab Barat Menang di PTUN, Bukti Bupati Anwar Sadat Tatati Proses Hukum UAS Bersama Ratusan Warga Nobar Indonesia vs Australia Setubuhi Anak Tiri Usia Enam Tahun, RYS Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara Polda Jambi Ajak SMSI Tanjab Barat Ciptakan Pilkada Serentak 2024 Berjalan Kondusif dan Damai Merajut Solidaritas: Kunjungan PEPABRI Jambi untuk Purnawirawan di Masa Sulit

Home / Tanjab Barat

Senin, 17 Agustus 2020 - 08:35 WIB

Penjualan Bendera Merah Putih Merosot, Pedagang Mengeluh

TANJAB BARAT – Bulenonnews.com. Dampak pandemi Covid-19, sejumlah pedagang bendera musiman yang biasanya menjamur di Kabupaten Tanjung Jabung Barat buat mengeluh, mereka harus gigit jari akibat sepinya pembeli dan turunnya Omzet penjualan.

Penjualan bendera merah putih menyambut HUT RI ke 75 ini menurun hingga 50 persen dibanding pada tahun sebelumnya.

Hal tersebut diakui salah seorang penjual bendera musiman Beni, ia menyebutkan bahwa menurunnya pembelian bendera pada tahun ini karena terpengaruh pandemi Covid 19.

” Pada HUT Kemerdekaan tahun sebelumnya, biasa sehari mampu menjual rata – rata 30 bendera, kini hanya 15 hingga 20 bendera.” Keluhnya.

Baca Juga  Adi Asfandi Sh,Terkait Rehab Rumah Dinas Wabup,DPRD Diminta kroscek Item Anggaran

Ia menuturkan selain pembeli sepi karena dampak covid-19, permintaan pesanan bendera pun sepi sangat berbeda dari tahun lalu.

” Kalau tahun lalu permintaan bendera merah putih seminggu sebelum hari kemerdekaan meningkat drastis penjualan nya, akan tetapi tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya.” Ungkapnya.

” Biasanya sejak 1 Agustus penjualan bendera serta atribut bisanya mencapai ratusan lembar sehari dan permintaan didominasi oleh perkantoran. Namun kini masih sepi pembeli,” Bebernya.

Hal senada juga pedagang lainnya Pian, ia menyebutkan bahwa biasanya omsetnya penjualannya bisa mencapai Rp 500 ribu dalam sehari. Namun sekarang ini untuk mencari Omzet hanya Rp 100 ribu terasa sangat sulit.

Baca Juga  Percuma Toilet Dan Mushalla WFC Dibangun Tapi Tidak Bisa Dimamfaatkan

” Pembeli tiap hari ada, tapi sepi tidak seperti tahun lalu.” Katanya.

Kata Pian, dirinya bersama pedagang bendera lainnya tetap optimis menjajakan dagangan nya hingga menjelang Hut RI 17 agustus nanti, sambil berharap ramai akan pembeli.

” Kita menjual bendera beragam jenisnya bang, mulai bendera merah putih biasa, kemudian layur, umbul-umbul, bandir, dan segitiga. Serta ada jenis background merah putih, biasanya yang paling diminati pembeli kebanyakan umbul-umbul dan bendera biasa.” Pungkasnya.

Penulis/Editor: Amir/Ote

Share :

Baca Juga

Tanjab Barat

Heboh,,,Media Sosial FB Rame Dengan Ajudan 86 Dengan BNN Minta Bantu Ke Si Anu

Tanjab Barat

KPU Tanjab Barat Distribusikan Logistik Pilkada.

Tanjab Barat

Tiga Bacalon Dipastikan Akan Bertarung Di Tanjabbar

Tanjab Barat

Tidak Ada Warga Binaan Lapas Kelas II B di Kuala Tungkal yang Dapat Remisi Imlek Tahun 2022

Tanjab Barat

Ketua TP PKK Tanjab Barat Kunjungi dan Selamatan Panen P2L di Desa Mandala Jaya

Tanjab Barat

Atas Kunjungan Kapolres Tanjab Barat Ke Desa Mekar Alam, Ini Kata Kades

Tanjab Barat

Dengan Mengucapkan Bismillahirohmanirohim,Saudara Jamal Laksanakan Rapat Awal

Tanjab Barat

Cuaca Ekstrim, BPBD Minta Masyarakat Waspada Angin Puting Beliung