Tingkatkan Kesadaran Kesehatan, SKK Migas – PetroChina Gelar Sosialisasi Kantin Sehat Kebakaran Lahap Pemukiman Warga di Desa Sungai Dualap Bupati Anwar Sadat Hadiri Rapat Paripurna DPRD Tanjab Barat Bahas Pertanggungjawaban APBD 2024 dan RPJMD 2025–2029 Bupati Tanjab Barat Gelar Coffee Morning Bersama Pimpinan dan Anggota DPRD Bupati Tanjab Barat Pimpin Penyembelihan Hewan Kurban TP- PKK

Home / Berita

Rabu, 20 Maret 2024 - 14:33 WIB

Sarang Jin Beranak, Bangunan di RTH Pasar Bawah Bangko Merusak Keindahan Kota

BANGKO-BULENONNEWS.COM. Bangunan liar dalam kota Bangko, semakin lama kian menjamur, bahkan ada yang baru dibangun namun ditinggalkan begitu saja, sehingga merusak pandangan keindahan kota Bangko.

Terpantau oleh media ini, salah satunya bangunan kios di RTH samping Pos Pol Pasar bawah Bangko, selain semak, pembangunan kios tersebut tidak di teruskan oleh pekerja, terkesan seperti Sarang tempat Jin Beranak.

Menyikapi pembangunan yang centang perenang tersebut, Pemerintah Kabupaten seakan tutup mata terhadap pembangunan kios itu.

Bukan hanya itu, kalangan Aktifis pun menyorot lemahnya kinerja pemerintah, terutama penegak Perada Satpol-pp Kabupaten Merangin, Dinas Lingkungan Hidup dan DKUKMP Kabupaten Merangin.

Baca Juga  Hamas Menemui AHY di Jakarta, Progres Pencalegan Partai Demokrat Provinsi Jambi ke DPP

” Sudah jelas itu tanah Pemda, kok kenapa dibiarkan orang menggarap dan membangun tanah RTH tersebut, jika itu memang tidak mengantongi izin, ditambah lagi, bangunan merusak mata melihat seperti kawasan kumuh,” katanya lantang.

Pemerintah dalam hal ini harus tegas, lanjut Roni Aktifis FBPM yang selalu menyuarakan terhadap hak pemerintah yang dikuasai oleh pihak swasta.

” Kami minta pemerintah bertindak tegas untuk membongkar bangunan itu, sudah lama bangunan itu merusak pandangan,” imbuhnya.

Baca Juga  Pj Bupati Buka Temu Lomba Pramuka Penegak dan Pandega

Rony juga menyarankan kepada Pemkab untuk membangun permanen kios untuk membantu pedagang kaki lima pasca kebakaran di RTH Ujung Tanjung, dari pada di bangun liar oleh pedagang.

” Kalau pemerintah yang bangun kan lebih bagus dan rapi, sebab ini dalam kota loh, paling 300 sampe 400 juta udah megah buat pedagang,” tutupnya.

” Itu yang akan menggali potensi PAD jangann cuma judul rapat di pemda kelola lah sendri oleh pemda, nanti pihak ketiga yang urus pasti yang lain pada sibuk, “. (Red).

Share :

Baca Juga

Berita

Pj Bupati dan Masyarakat Senam di Kawasan Jam Gento

Berita

Pj Bupati Merangin Lepas Karnaval Hari Anak Nasional ke-40

Berita

Bunda Paud Merangin Hadiri Peragaan Manasik Haji KB dan TK Pamenang Selatan

Berita

Akhir Maret 2021 Pelaporan LHKPN dan LHKASN Harus Rampung, Ini Penjelasan,Hatam Tafsir

Berita

Azka dan Syifa Duta Genre Merangin 2024

Berita

Mulai Terkuak.. !! Oknum Kades di Kecamatan Siau Akui Melakukan Kegiatan Fiktif

Berita

TMMD Ke 122 Tahun 2024 Resmi di Tutup, Pj Bupati Merangin Dampingi Danrem 042/Gapu

Berita

Pemerintah Desa Kuala Semundan Salukan Bantuan BLT DD Tahap ll