Himatel Unbari Bersama Bruin Mengungkap Sudut Kota Jambi Dengan Segala Rahasianya Bupati Anwar Sadat Hadiri Acara Pelepasan 314 Siswa SMA Negeri 1 Tanjab Barat  Anwar Sadat Cakada Pertama mengembalikan Formulir Pendaftaran di DPC Partai Demokrat Tanjab Barat  DPC PPP Tanjab Barat Buka Pendaftaran Bakal Cakada Ahmad Jahfar Ambil Formulir Pendaftaran Cakada di Partai Demokrat Tanjab Barat.

Home / Tanjab Barat

Jumat, 6 November 2020 - 10:22 WIB

BPK Temukan Kerugian Negara Ratusan Juta Rupiah Pada Proyek Road Race

TANJABBAR-BULENONnews.com.

Pembangunan arena road race di Tanjung Jabung Barat bertujuan untuk menunjang sarana dan prasarana bagi masyarakat.

Apalagi, pembangunan ini untuk memberdayakan dan mengembangkan bakat bagi anak muda terlebih juga sebagai daya tarik bagi daerah dalam memasarkan ikon pariwisatanya.

Namun disayangkan, sepertinya pihak rekanan yang mengerjakan pembangunan proyek ini terkesan asal jadi, yang mana hasilnya tidak sesuai dengan kenyataan dilapangan.

Dimana proyek yang menelan anggaran 6 milyaran rupiah melalui anggaran APBD murni Tanjabbar tahun 2019 ini, dianggap sebagai pembangunan proyek yang gagal.

Baca Juga  Puluhan Komunitas Touring Toyota Fortuner Club Jambi Kunjungi Tempat Wisata WFC

Menariknya, proyek arena road race ini juga menjadi salah satu temuan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) didinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Terkait hal itu Kepala dinas pekerjaan umum dan penataan ruang Kabupaten Tanjung Jabung Barat H. Andi Nuzul saat dikonfirmasi tak menampik jika pekerjaan Road Race yang dibangun rekanan ini sangat jelek dan tak sesuai dengan diharapkan.

” Pekerjaan arena road race ini sangat jelek dan tidak memuaskan, ” Akuinya.

Ia kembali mengakui jika proyek senilai 6 milyar ini telah menjadi temuan BPK, kata Andi memang saat pemeriksaan dari BPK pihak BPK sempat marah-marah di lokasi.

Baca Juga  Haji Masyuri Geruduk Pasar Parit Satu Sore ini

” Pemeriksaan dari BPK sempat marah-marah disitu, saya sempat minta maaf ke BPK karena saya bilang Kontraktornya payah,” Tegasnya.

” Pekerjaan tersebut tahun 2019, kalau pekerjaannya jelek macam gitu berarti Rekanan tidak bertanggung jawab,” Kesalnya.

Ia juga mengatakan bahwa pada saat pemeriksaan BPK beberapa waktu lalu, pada pekerjaan tersebut juga menemui banyak temuan yang harus dikembalikan rekanan.

” Iya temuannya banyak, ratusan juta,” Katanya.

Reporter : Amir.

Share :

Baca Juga

Tanjab Barat

Kamis,SMA N 1 Tanjung Jabung Barat Laksanakan Kegiatan Belajar Mengajar Tatap Muka

Tanjab Barat

Tiga Wilayah di Tanjab Barat Rawan Karhutla

Tanjab Barat

Jelang Beroperasi GI Sungai Saren, Pihak PLN Kuala Tungkal Perbaiki Jaringan

Tanjab Barat

Sempat Kosong, Dinkes Tanjab Barat Terima Vaksin Dosis Kedua

Tanjab Barat

Diduga Pengaruh Lem, Seorang Pemuda di Kuala Tungkal Nekat Tusuk Temannya

Tanjab Barat

HMI Cabang Tanjab Barat Gelar Peringatan Dies Natalis HMI yang ke-75 

Tanjab Barat

Suardi Laporkan HN Cakades Desa Kemuning Tua Dengan Tuduhan Dugaan Penggunaan Ijazah Paket A Ilegal

Tanjab Barat

Dinilai Kurang Berpihak Ke Desa,Kang Herry,Dokumen RPJMD Harus Mampu Jalankan Mandat UU Desa