Polres Tanjab Barat Amankan Dua Terduga Pelaku Curanmor  Himatel Unbari Bersama Bruin Mengungkap Sudut Kota Jambi Dengan Segala Rahasianya Bupati Anwar Sadat Hadiri Acara Pelepasan 314 Siswa SMA Negeri 1 Tanjab Barat  Anwar Sadat Cakada Pertama mengembalikan Formulir Pendaftaran di DPC Partai Demokrat Tanjab Barat  DPC PPP Tanjab Barat Buka Pendaftaran Bakal Cakada

Home / Tanjab Barat

Sabtu, 18 Maret 2023 - 12:48 WIB

Proyek Pembangunan Rumah Dinas Wakil Bupati Bernilai 5 M Terus Menjadi Sorotan Publik

KUALATUNGKAL-BULENONNEWS.COM,Terlihat secara kasat mata, pekerjaan proyek pembangunan rehab rumah dinas wakil Bupati, kecamatan Tungkal ILIR, Kabupaten Tanjung Jabung Barat Senilai Rp 5 Miliar terkesan dikerjakan secara tertutup terhadap public.

Mirisnya lagi , Proyek yang bersumber dari APBD Murni Tanjabbarat. Anggaran tahun 2023 melalui DPA kegiatan Dinas PUPR Tanjabbarat itu, papan proyekpun tidak dipasang.

Diduga proyek mulai minim dilakukan pengawasan oleh konsultan pengawas dan dinas PUPR atau diduga dengan sengaja di biarkan .papan proyek yang seharusnya dipasang saat awal pekerjaan di lokasi pekerjaan , Namun tidak terlihat terpasang.

Pantauan media ini dilokasi pembangunan terlihat tertutup rapat oleh pagar seng menjulang tinggi berapa meter dan dijaga Satpol PP.

Hal itu mengindikasikan adanya sesuatu yang ditutup-tutupi, salah seorang masyarakat sekitar saat ditanya tim media mengatakan tidak tahu apa yang dikerjakan.

Baca Juga  Januari Hingga Juli 2020 Kasus Ketelibatan Anak di Tanjabbar Meningkat

“Gak tau bang, mereka bikin apa, sebab tak ada papan keterangannya,” ujarnya penasaran.

Adi Aspandi yang terus memberikan komentar agar pihak pemerintah ambil kebijakan agar masyarakat tidak bingung,dan jika ini dibiarkan tanpa ada reapound dari pihak terkait,waduh parah sudah pemerintahan kita.

“Sangat disayangkan proyek sebesar itu yang menelandana milyaran tapi terkesan tidak transparan dan ketahui publik, apalagi pekerjaan di lokasi rumah wakil Bupati,maunya berikan contoh yang baik.ini malah sebaliknya memberikan contoh yang tidak baik” tuturnya,Sabtu (18/03/23).

Terpisah, hal senada juga di sampaikan Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Jaringan Pemantau Kewenangan (LSM-JPK), Rahmadi Ariyanto, saat dimintai tanggapan terkait proyek tersebut.

Dia mengatakan Sangat disayangkan proyek millyaran yang terkesan dikerjakan tidak transparan,” tuturnya.

Baca Juga  Program Tambahan Fisyik Di Acara TMMD Ke -113

Menurutnya juga, dengan dana sebesar itu semestinya pihak konsultan pengawas dan pengawas dari dinas mesti stand by dilokasi.

“Semestinya pihak konsultan pengawas dan pengawas dari dinas stand by dilokasi sehingga dapat mengetahui apa saja item pekerjaan yang tertuang di RAB,

“Sehingga tidak ada peluang pihak rekanan untuk bermain atau melakukan kecurangan, salah satunya papan merek yang seharusnya diawal pekerjaan sudah terpasang biar publik tahu, K3 juga harus ada untuk keselamatan pekerja, Direksi kids dan barak kerja juga harus ada, itu tempat menaruh gambar dan segala sesuatu,” sambungnya.

“Sebab dana proyek tersebut menggunakan uang rakyat bukan uang pribadi, oleh karena itu publik layak tahu, bukan ditutup-tutupi seperti ini,” tegasnya.

JURNALIS:MARDAN HASIBUAN

Share :

Baca Juga

Tanjab Barat

Foto Kapolres Tanjab Barat dan Bhabinkamtibmas Naik Becak Kampanyekan Prokes Meraih Juara 3 Nasional

Tanjab Barat

Pembuatan Paspor Umroh di Imigrasi Kelas II TPI Kuala Tungkal Meningkat

Tanjab Barat

Setibanya di Kuala Tungkal, Kapolres Tanjab Barat Sambut Pasutri Asal Jember yang Ke Mekkah Menggunakan Motor

Tanjab Barat

AKBP Guntur Saputro Dampingi TRC PPA Pusat Kunjungi Balita Balita Gizi Buruk

business

Pertamina Cabut Izin Beberapa Pangkalan Nakal di Tanjab Barat

Tanjab Barat

Meski Biaya Swadaya, Pria Warga Senyerang Raih Juara III lomba Kaligrafi Tingkat Asean

Pemerintahan

Bupati Tanjab Barat Ajak Kades Komitmen Gerak Berasama Cegah Karhutla

Tanjab Barat

Perum Bulog Kuala Tungkal Distribusikan Beras Bantuan PPKM Untuk 15.364 KPM